Rp 1 Miliar untuk Jalan Usaha Tani

Ilustrasi Jalan Usaha Tani

MATARAM– Dinas Pertanian Kota Mataram menyiapkan anggaran senilai Rp 1 miliar untuk pembukaan jalan usaha tani. Anggaran ini bersumber dari Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara (APBN) tahun 2017 yang didapatkan Pemkot Mataram.

Wali Kota Mataram H.Ahyar Abduh menyampaikan, jalan usaha tani nantinya diharapkan akan bisa membuka akses petani untuk memudahkan mereka mengangkut hasil pertanian.”Tahun ini pembukaan jalan usaha tani akan segera dilaksanakan,” kata Ahyar saat ditemui kemarin (27/4).

Jalan ini juga bisa dimanfaatkan untuk hal-hal yang lain misalnya bisa menjadi tempat aktivitas usaha dan kegiatan masyarakat, terutama mempermudah akses menjangkau lingkungan-lingkungan yang ada. Jalan akan menghubungkan banyak lingkungan. Misalnya dari Rungkang Jangkuk menuju Lingkungan Karang Luluh dan lingkungan lainnya. Selain memperhatikan keberadaan jalan tani, Pemkot melalui Dinas Pertanian juga memberikan anggaran untuk perbaikan saluran irigasi.

Baca Juga :  Mataram Water Park Segera Dilaunching, Ini Tanggalnya

Dari data yang dimiliki oleh Dinas Pertanian, saat ini ada sekitar 50 kilometer saluran irigasi di Kota Mataram yang sudah rusak. Untuk perbaikan saluran irigasi, dinas sudah mengalokasikan anggaran perbaikan sekitar Rp 400 juta. “ Saluran irigasi juga akan diperbaiki oleh dinas,” tegasnya.

Perhatian pemerintah terhadap pertanian semakin meningkat sebab dengan jumlah lahan pertanian yang relatif sedikit dibandingkan dengan daerah lain, Pemkot bisa memberikan perhatian dan fokus menangani masalah pertanian.” Meskipun lahan kita sedikit tetapi lahannya subur semua,” jelasnya.

Kepala Dinas Pertanian H. Mutawalli menambahkan, jalan tani Pertanian akan dilaksanakan di dua lokasi yakni di sekitar Jalan Bung Hatta Kecamatan Selaparang dan dan di wilayah Batu Dawa Kecamatan Sekarbela.

Anggaran Rp 1 miliar tersebut akan alokasikan untuk pembangunan jalan tani di dua lokasi ini dengan panjang sekitar 1 kilometer.

Baca Juga :  Kota Mataram PPKM Level 1

Dana perbaikan saluran irigasi bersumber dari APBN tahun 2017. Ia berharap dengan anggaran sekitar Rp 400 juta bisa memperbaiki saluran irigasi yang saat ini kondisinya rusak parah.

Anggota DPRD Kota Mataram HM. Ehlas mengatakan, jalan ini diharapkan menyebar. Sebab hampir di semua wilayah jalan usaha tani ini tidak ada. Maka meskipun lebarnya hanya 2 sampai 3 meter petani sangat membutuhkan keberadaan jalan ini.” Kalau bisa secara merata bisa disemua wilayah,” harapnya.

Selain perhatian terhadap jalan tani. Ehlas yang juga juru pengairan ini (Pekaseh) meminta kepada Dinas Pertanian untuk benar-benar memperbaiki saluran irigasi persawahan di Kota Mataram karena  kondisi saluran irigasi  kerusakannya juga sudah  terlalu parah di lahan pertanian masyarakat.” Saluran irigasi kalau bisa harus secepatnya diperbaiki,” tegasnya.(ami)

Komentar Anda