Sebelum salat gerhana dimulai, gubernur menyampaikan hasil analisa tentang gerhana bulan kali ini. Dipaparkan, gerhana dimulai pukul 19:48 Wita. Kemudian gerhana bulan total pukul 20:51 Wita hingga pukul 22:07 Wita. Akhir gerhana sebagian kemudian berakhir pukul 23:11 Wita. “Cukup lama gerhana kali ini, sehingga kita bisa manfaatkan untuk salat sunnah. Salat diutamakan dilakukan di masjid dan tidak dilarang juga dilakukan di rumah masing-masing,” kata TGB.
Sebelum menutup khotbahnya, TGB mengajak seluruh masyarakat NTB dan umat Islam untuk terus bersykur. Saling menghargai dan mencintai sesama manusia. Karena mencintai manusia sama artinya dengan mencintai kebenaran.
Turut ikut melaksanakan salat sunnah gerhana bulan seperti Sekda NTB H Rosiady Sayuti dan para pejabat lingkup Pemprov NTB serta Aparatur Sipil Negara (ASN). Ribuan masyarakat Kota Mataram hingga Lombok Barat juga datang ke Islamic Center. Hal itu membuat masyarakat yang berada di luar masjid juga terlihat sangat ramai.
Sayangnya gerhana bulan total ini tidak dapat disaksikan di langit Kota Mataram. Sepanjang malam, Kota Mataram mendung dan diguyur hujan deras. (zwr)