TANJUNG–Mobil Nissan Grand Livina Matic DR 1292 AN terbakar di jalan Pusuk, Dusun Bentek, Desa Menggala, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Sabtu (2/4/2022).
Menurut saksi mata, mobil tersebut tengah melaju dari arah Mataram menuju Tanjung Lombok Utara bersama penumpang sebanyak empat orang. Mobil tiba-tiba menepi di ruas jalan Pusuk Pass karena adanya asap dan percikan api yang keluar dari bagian mesin kemudian terbakar sekitar pukul 16.00 WITA.
Akibat terbakarnya kendaraan roda empat tersebut, jalan Pusuk sempat mengalami kemacetan selama setengah jam, karena Unit Polsek Pemenang dan Damkar melakukan pemadaman dan evakuasi.
Kapolsek Pemenang Iptu L. Eka Arya M. SH., MH membenarkan peristiwa kebakaran tersebut. Dikatakan, pengemudi kendaraan diketahui bernama sI Gd Arie Winanta dari Abian tubuh, Cakra Selatan, Mataram. Kemudian penumpang sebanyak empat orang yaitu anak dan istrinya.
Iptu Eka menambahkan penyebab terjadinya kebakaran dari keterangan pengemudi adalah tidak berfungsinya rem sehingga pengemudi spontan menarik tuas rem tangan hingga menepi ke sisi kiri jalan raya.
Ketika menepi, mesin tiba-tiba mengeluarkan asap disertai percikan api kemudian pengemudi menyelamatkan ketiga anak dan istrinya keluar dari kendaraan dan api dengan cepat menjalar ke seluruh sisi kendaraan hingga kendaraan ludes terbakar.
Akibat dari kejadian tersebut, pengemudi dan anak istrinya tidak mengalami luka-luka, kondisi kendaraan ludes terbakar dan kerugian diperkirakan mencapai Rp 90.000.000.
“Tindakan kami yaitu pengaturan arus lalin di TKP yang sempat macet, melakukan olah TKP dan pemadaman bersama petugas Damkar KLU, kami berkoordinasi dengan Sat Lantas Polres Lombok Utara untuk penanganan selanjutnya baik evakuasi kendaraan dan membawa korban ke RSU untuk cek kondisi korban,” imbuhnya.
Pihaknya berharap kepada pengguna jalan, baik roda dua maupun roda empat, agar selalu melakukan perawatan secara rutin. “Mobil terbakar itu bisa terjadi karena pemasangan aksesoris kelistrikan yang tidak tepat, atau bisa juga karena mobil mengalami overheat. Jika panas mesin meningkat, efeknya akan sangat berbahaya bahkan bisa menyebabkan terjadinya kebakaran,” tutup Iptu Eka. (RL)
