Praktek seperti ini katanya jelas merupakan perbuatan pidana. Untuk mencegah terjadinya hal seperti itu, pihaknya tentunya akan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum dalam hal ini kepolisian. Polisi berwenang memproses.
“Nanti kita tangkap orang seperti itu. Tidak ada toleransi bagi mereka. Dan kita juga butuh peran serta dari pihak lainnya, termasuk dari media,” imbuh Bahrain.
Jika ada yang menjanjikan PNS dengan mengatasnamakan pejabat BPKPSDM, ia menegaskan itu sama sekali tidak benar. Perekrutan PNS maupun tenaga honor semuanya dilakukan melalui ketentuan yang berlaku tanpa ada imbalan uang. “ Saya pertegas itu bukan dari BKPSDM. Karena di kita tidak ada embel-embel seperti itu,” ungkapnya.
Disampaikan, proses perekrutan PNS tentunya akan dilakukan secara transparan. Ketika sudah ada kepastian terkait dengan perekrutan PNS di tahun ini, pihaknya akan mengumumkan secara terbuka ke masyarakat.