MATARAM– Realisasi kendaraan pengangkut sampah untuk ditempatkan di masing-masing lingkungan belum bisa dilakukan pada bulan ini. Pengadaan kendaraan pengangkut sampah lewat dana Rp 50 juta untuk masing-masing Kaling. Namun program ini baru masuk pengajuan di Bagian Administrasi dan Pengendalian Pembangunan (APP) Kota Mataram untuk proses lelang.
Camat Mataram Hariadi menyebut, proyek pengadaan kendaraan ini menggunakan e-katalog dan sudah diajukan pihak kecamatan ke APP. “Sudah kami ajukan ke APP. Kami tinggal menunnggu informasi dari APP,” kata Hariadi kepada Radar Lombok kemarin.
Dalam pengajuannya, harga pembelian kendaraan berkisar Rp 25 juta sampai Rp 26 juta per unit kendaraan roda tiga lengkap dengan alat-alat yang dibutuhkan.” Harga yang kami ajukan sesuai dengan spek yang diminta,” terangnya.
[postingan number=3 tag=”mataram”]
Untuk di Kecamatan Mataram sendiri nilai proyeknya sekitar Rp 1, 43 miliar dengan perkiraan Rp 26 juta. Ia memperkirakan proses pengadaan kendaraan roda tiga ini bisa tuntas pada bulan Maret, sehingga April atau Mei kendaraan sudah bisa diterima oleh Kaling.
Dana Rp 50 juta per lingkungan tidak hanya untuk pembelian kendaraan, tetapi juga dialokasi untuk pembayaran honor Kaling selama satu tahun dan pembayaran honor tenaga kebersihan lingkungan yang nanti bertugas untuk keliling mengumpulkan sampah rumah tangga.
Program ini sesuai dengan tujuan Pemkot untuk menciptakan lingkungan nihil sampah. Sisa anggaran nantinya akan diserahkan ke lingkungan untuk pembelian alat-alat atau kebutuhan yang lain.
Terpisah, Camat Sekerbela Cahya Samudra mengatakan rencana pembelian kendaraan roda tiga juga sudah diusulkan ke APP. Saat ini tahapannya sedang menunggu pengadaan. “ Kami sudah ajukan pengadaannuya ke APP untuk 35 lingkungan di Sekarbela,” tegas Cahya.
Ia mempekirakan kendaraan bisa diterima sekitar bulan Mei. Pengadaan kendaraan roda tiga ini tentunya dilaksanakan bersamaan dengan kecamatan lain. Jumlah lingkungan di Mataram 235 lingkungan.(ami)
