Ratusan Sapi dan Kambing Ikut Kontes Memeriahkan HUT Lombok Tengah

Ratusan Sapi dan Kambing Ikut Kontes Memeriahkan HUT Lombok Tengah
KELILING: Kambing yang didampingi pemilik masing-masing saat berperforrma keliling di depan para juri. (M Haeruddin/Radar Lombok)

PRAYA – Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Lombok Tengah mengadakan kontes ternak dalam rangka ikut memeriahkan HUT Lombok Tengah ke 72.

Acara ini digelar langsung dalam acara Mandalika Agricultural Expo Sholah Sholeh Sholoh yang dipusatkan di eks PTP Puyung. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, yakni tanggal 23-24 Oktober, atau kemarin dan hari ini.

Kontes ini diikuti sekitar 120 ekor sapi dan 45 kambing pilihan dari masing-masing kecamatan. Kontes ternak itu sendiri dibuka langsung oleh Wakil Bupati Lombok Tengah L Pathul Bahri. Dia mengatakan, dengan diadakanya kontes ternak tersebut diharapkan agar nantinya petani ternak bisa termotivasi untuk bisa meningkatkan hasil produksinya dalam beternak. ‘’Terlebih bahwa saat ini peternakan dan pariwisata memiliki korelasi yang sangat erat dan tidak bisa dipisahkan,” ungkapnya membuka kegiatan, Senin kemarin (23/10).

Baca Juga :  Dihadiri Ribuan Orang, Perputaran Uang Bau Nyale Capai Rp 600 Juta

Disampaikanya bahwa saat ini di Lombok Tengah memiliki 12.300 sapi dan 161.526 kambing yang dipelihara masyarakat yang tersebar di 139 desa dan kelurahan. Di mana rata-rata setiap harinya masyarakat memotong hewan ternak sebanyak 35 ekor. “Bayangkan saja sebulan ada 1.050 ekor yang dipotong saat ini, apalagi jika sudah banyak hotel pasti tamunya butuh daging, itu sebabnya saya katakan ada korelasi,” jelasnya.

Karenanya, Pathul berharap agar kedepan para petani ternak lebih fokus dalam mengelola peternakan yang dimiliki. Begitu juga dengan bantuan ternak yang diberikan oleh pemerintah agar jangan disalahgunakan. ‘’Biasanya kalau ada bantuan ternak banyak kelompok ternak yang rbut, sebulan setelah kita bagikan malah ternaknya sudah tidak ada. Sehingga ini jangan terjadi agar nantinya kita bisa memenuhi ketersediaan hewan di daerah untuk menunjang pariwisata,” ujarnya.

Ditambahkan Kepala Distanak Lombok Tengah Lalu Iskandar, kontes ternak tersebut dilakukan dengan melakukan penilaian dua tahap. Di mana sebelumnya masing-masing kecamatan mengajukan beberapa calon untuk setiap kategori dan dilakukan penilaian. Selanjutnya dipilih untuk mewakili kecamatan dan kemarin dilakukan penilaian tahap dua dengan mewakili wilayah di 12 kecamatan masing- masing.

Iskandar menambahkan, jenis dan kategori ternak kontes yang dilombakan di antaranya sapi bali calon pejantan, sapi bali calon induk, sapi bali pejantan, sapi bali induk, exotic atau cross breed, kambing FE pejantan dan kambing FE betina. ‘’Pelaksanaan kontes selama dua hari. Antara kontes ternak sapi dan kambing dipisahkan dimana kontes kambing hari ini (kemarin, red) dan sapi besok (hari ini, red),” ungkapnya.

Baca Juga :  42 Orang di Lombok Tengah Meninggal karena HIV/AIDS

Dijelaskanya, kegiatan tersebut bertujuan untuk memotivasi peternak memproduksi ternak bibit yang berkualitas serta menyediakan replecement stok bibit pengganti bagi induk-induk yang tidak produktif secara swadaya guna peningkatan daya saing produksi. Ini juga sebentuk apresiasi dan penghargaan kepada para peternak pembibit yang berperestasi untuk menghasilkan bibit ternak yang unggul dan produktif. ‘’Kita jadikan juga sebagai bahan evaluasi bagi para petugas dan penentu kebijakan terhadap perkembangan pembibitan ternak di Lombok Tengah,” pungkasnya. (cr-met)

Komentar Anda