Ratusan Pendaki Rinjani Berhasil Dievakuasi

Ditambahkan Direktur Operasi Pencarian dan Pertolongan Basarnas, Brigjen TNI Suryo Aji mengatakan, evakuasi yang dilakukan kemarin skala prirotasnya adalah para pendaki yang terjebak di Segara Anak, termasuk pendaki yang meninggal. Tim yang dikerahkan sebagian menggunakan jalur darat dan sebagiannya menggunakan helikopter dalam hal ini tim elit Kopassus. ‘’Sedangkan untuk pendaki yang meningal setibanya langsung dibawa ke rumah sakit. Setelah  itu akan kita verifikasi baru akan kita pertemukan dengan pihak keluarga,’’ jelasnya.

Lebih jelas disampaikan, proses evakuasi dipastikan telah berakhir. Sebanyak 549 pendaki semuannya telah berhasil dikeluarkan dari kawasan Rinjani. Termasuk enam pendaki di Segara Anak dan satu meninggal. ‘’Jumlah tim evakuasi dari Basarnas sendiri, sekitar 60 personel. Terdiri dari 33  personel dari Basarnas Mataram dan 30 dari Basarnas pusat diperkuat Basarnas Denpasar sekitar 15 personel. Termasuk bantuan dari tim lainnya,’’ papar Suryo.

Baca Juga :  Cerita Siti Mariam Tiga Hari Tersesat di Rinjani, Tidak Makan dan Tidur

Untuk tim Basarnas, fokus evakuasinya menyisir jalur darat. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi jika kemungkinan evakuasi tidak bisa dilakukan melalui jalur udara. Sehingga opsinya lainnya menggunakan jalur darat. ‘’Alhamdulillah, tujuh pendaki  semuannya kita evakuasi melalui jalur udara menggunakan helikopter. Sekarang semuannya sudah clear,’’ lanjutnya.

Baca Juga :  Dililit Hutang, Komang Gantung Diri

BACA JUGA: Jokowi Minta Rumah Korban Gempa Segera Dibangun

Ia menambahkan, para pendaki yang telah dievakuasi itu kondisinya baik. Namun tak dipungkiri sebagian dari mereka masih ada yang trauma akibat  guncangan gempa 6,4 skala ricter pada hari Minggu. Terlebih lagi kembali ada gempa susulan sampai ratusan kali meski kekuatan gempa tidak  terlalu besar seperti pertama. ‘’Semua pendaki setelah turun langsung dicek kesehatannya. Namun tidak ada yang luka serius, melainkan hanya satu yang meninggal yaitu pendaki asal Makassar,’’ tegasnya.

Komentar Anda
1
2
3