PUPR Usulkan Perda Beban Jalan

Suardi (SAPARUDIN/RADAR LOMBOK)

PRAYA-Kabid Binamarga Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Lombok Tengah, Suardi mengaku, belum ada peraturan daerah (Perda) yang mengatur masalah beban muatan yang melewati jalan di Lombok Tengah. Akibatnya, para pengendara tidak memiliki beban untuk melewati setiap jalan. Sementara ada beberapa akses jalan yang kapasitasnya tidak sesuai muatan pengendara. Sehingga menjadi salah satu penyebab terjadinya kerusakan jalan selama ini. “Kan tidak ada aturan yang mengatur. Jadi pengguna jalan tidak merasa terbebani ketika melewati jalan yang bukan takaran atau beban,” kata Suardi, kemarin (2/3).

Ia mencontohkan, sejumlah jalan yang dirabat di sejumlah desa, biasanya takarannya hanya sebatas dilewati roda empat. Namun terkadang dilewati dum truk  pengangkut alat berat. “Ini hanya sebatas contoh saja, di sejumlah jalan di Lombok Tengah juga ada yang tidak bisa dilalui alat berat, namun tetap dilewati dan wajar kalau cepat rusak,” tuturnya.

Baca Juga :  Perbaikan Jalan Kota Selong Mulai Berlanjut

[postingan number=3 tag=”jalan”]

Karenanya, pihaknya berharap tahun ini ada perda yang mengatur beban jalan. Sehingga sedikit tidak bisa mengurangi tingkat kerusakan. Secara emesional, Suardi mengaku, sudah mencoba membahasnya dengan Dinas Perhubungan. Namun kapasitas perhubungan untuk mengaturnya tidak ada, sehingga tetap sama-sama setuju ada perda.

“Kalau membahasnya dengan Dinas Perhubungan, kita sudah coba. Tetapi aturannya tidak bisa kita lakukan, kecuali jika ada perda sebagai pegangan,” ujarnya.

Baca Juga :  Eksekutif Diminta Lengkapi Draf Perda RTRW

Sekda Lombok Tengah, HM Nursiah yang dikonfirmasi mengaku, perda pengaturan daya angkut memang sangat diperlukan. Hanya saja pihaknya tidak pernah terpikir untuk mengusulkan hal ini. Adanya masukan ini, pihaknya akan mengupayakan tahun 2017 ini akan mencoba mengusulkannya. Sehingga nantinya apa yang menjadi kegelisahan terhadap kerusakan jalan bisa dikurangi. “Perda pengaturan beban jalan ini memang perlu, saya selama ini tidak pernah terpikir ke arah itu, khususnya mengenai beban jalan,” sebutnya singkat. (cr-ap)

Komentar Anda