Proyek Kereta Gantung Dijamin Tidak Ganggu Kawasan TNGR

ILUATRASI : Pemerintah Provinsi NTB menjamin proyek Kereta Gantung Rinjani tidak mengganggu kawasan TNGR.(IST FOR RADAR LOMBOK)

MATARAM-Proses pembangunan proyek kereta gantung gunung rinjani makin mengerucut. Pelaksanaan pembangunannya di pastikan berlangsung tahun 2023 ini.

“Kami pastikan proyek kereta gantung akan dimulai tahun ini. Sementara ini kami masih menyelesaikan beberapa ketentuan lainnya,” ujar Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi NTB, H Mohammad Rum, Senin (29/5).

Dijelaskannya, Proyek pembangunan kereta gantung Gunung Rinjani ini ditargetkan selesai dibangun pada 2025 mendatang. Proses pembangunannya akan dilakukan secara bertahap. Tak hanya kereta gantung, nantinya akan diikuti pembangunan fasilitas yang lain.

Dalam keterangannya Rum memastikan pembangunan kereta gantung tersebut berada di luar Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), sehingga tidak akan merusak habitat hutan yang ada di Kawasan tersebut. “Dan yang jelas proyek ini tidak akan mengganggu kawasan TNGR. Kemurnian gunung Rinjani akan tetap terjaga,” lanjutnya.

Sebelumnya, Gubernur NTB DR. H. Zulkieflimansyah mengemukakan, bahwa pembangunan kereta gantung di Rinjani ini akan menjadi “milestone” atau tonggak pencapaian baru bagi pembangunan di provinsi NTB.

“Detail desainnya, bagus sekali. Kalau terlaksana, ini akan menjadi “milestone” baru buat NTB. Kenapa? Karena investasinya sangat besar, perusahaannya sangat besar dan kereta gantung itu langkah awal saja,” tuturnya.

Gubernur NTB juga meyakini bahwa kelak akibat pembangunan kereta gantung tersebut tidak akan merusak mata pencarian porter, maupun lingkungan sekitar. Alasannya, investor yang mengerjakan proyek tersebut sudah punya keahlian dan teknologi yang bagus.

Total luas lahan yang disiapkan 500 hektare sebagai lokasi pembangunan kereta gantung, disertai dengan jalur kereta sekitar 10 kilometer yang nantinya dilengkapi fasilitas pendukung lainnya. “Proyek ini kalau sudah jadi akan memiliki banyak manfaat buat semua kalangan. Baik pendaki, porter dan masyarakat secara umum,” tutupnya (rie)

Komentar Anda