Disebutkan, total keseluruhan yang diperbaiki sepanjang 5,7 kilometer dan sudah diperbaiki 2,7 kilometer. Anggaranya untuk pembangunan 2,7 kilometer dikucurkan melalui APBD murni sebesar Rp 5 miliar dan sisanya pada APBD Perubahan sebesar Rp 5 milar. “Sekarang masih ditender, dan dipastikan akan bisa terealisasi karena pekerjaan infrastruktur jalan cepat tidak seperti bangunan,” tandasnya.
Terkait titik kerusakan tersebut, pihaknya sudah berkoordinasi dengan rekanan untuk segera memperbaikinya, karena proyek ini masih masa pemeliharaan selama enam bulan kedepan. “Jika tidak hari ini, mungkin besok akan langsung diperbaiki rekanan, karena ini masih masa pemeliharaan,” tegasnya.
Secara teknis, Kabid Bina Marga Idris menambahkan, jalan Selolos itu baru dibuka kemudian langsung dibangun, sehingga sudah jelas pinggir jalan itu belum maksimal kepadatan. “Jadi, tidak ada masalah terhadap kualitas pekerjaannya. Karena lokasi proyek berada pada juram dan air hujan pasti akan mengalir kesana meksipun saluran yang dibuatkan tidak nampung,” jelasnya terpisah.
Terkait rekanan sendiri, menurutnya, sudah bekerja telah melampui target karena sebelum batas waktu pekerjaan sudah duluan tuntas. “Sebetulnya kontraknya masih, tapi progresnya sudah sangat bagus. Bukan mengejar target waktu,” tegasnya.
Sementara itu, Camat Gangga Ahmad Suhadi menyatakan, pihaknya sendiri sudah memahami kondisi lokasi pekerjaan jalan tersebut. Akan tetapi, pihaknya berharap agar pekerjaan fisik seperti itu dikokohkan lagi, karena melihat kondisi alamnya. Bila perlu ada drainase yang sesuai dengan kondisi medannya. (flo)
