Polisi Grebek Penjual Kosmetik Ilegal

Polisi Grebek Penjual Kosmetik Ilegal
KOSMETIK ILEGAL: Aparat Polresta Mataram mengamankan ZM, warga Desa Senteluk Tengah, yang diduga menjual kosmetik ilegal di salah satu kos-kosan di Kekalik Jaya, Kecamatan Selaparang, Senin kemarin (9/3).(DERY HARJAN/RADAR LOMBOK)

MATARAM—Polisi kembali mengamankan penjual kosmetik ilegal di salah satu kos-kosan yang ada di Kekalik Jaya, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram, Senin kemarin (9/3), sekitar pukul 14.00 Wita. Pelaku yang diamankan berinsial ZM, 43 tahun, warga Desa Senteluk Tengah, Kecamatan Senteluk, Kabupaten Sumbawa Barat.

Selain pelaku, polisi juga menyita ratusan bahan kosmetik, terutama untuk rambut. “Alat kosmetik itu kami sita, karena diperjualbelikan tanpa surat izin edar, dan tidak terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM),” kata Kasat Resnarkoba Polresta Mataram, AKP Kadek Adi Budi Astawa, usai penangkapan.

Penangkapan ini kata Kadek, berawal dari adanya informasi yang diterima pihaknya mengenai aktifitas dari pelaku. Atas dasar itu, pihaknya kemudian langsung melakukan penggerebekan dan berhasil mengamankan pelaku beserta beberapa barang bukti.

Adapun barang buktinya berupa 60 cup pomade tanpa lebel, 39 cup plastik besar pomade berlabel The KEYS, 13 cup kaleng besar pomade berlabel The Keys, 19 cup kaleng besar pomade berlabel Rull Pomade, 12  cup plastik pomade berlabel Shantos Romeo, 2 cup plastik pomade berlabel Mlg, 5 cup plastik pomade berlabel tampan, 6 cup plastik besar berlabel deuz, 38 cup kaleng kecil pomade berlabel deuz, 12 cup kaleng kecil pomade berlabel the Keys, 2 cup plastik pomade berlabel seven brother, 2 cup kaleng pomade berlabel Tokyo night, 2 cup plastik Pomade berlabel red box, dan 2 cup plastik tinggi berlabel red box.

Kini pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Polresta Mataram, guna pemeriksaan lebih lanjut.
Dari hasil pemeriksaan sementara, terungkap bahwa pelaku menjalankan aksinya sejak 2014 lalu. Dimana barang diperoleh dari Jakarta dan Surabaya. “Ia pasarkan ke seluruh wilayah Lombok,” pungkasnya. (der)

Komentar Anda