MATARAM – Penemuan bayi di Dusun Wadon, Desa Kekait, Kecamatan Gunungsari, Lombok Barat masih diselidiki. Polisi kini memburu pelaku pembuangan bayi berjenis kelamin laki-laki, pada Minggu malam (9/4), sekitar pukul 20.40 WITA itu. “Sedang kami telusuri siapa pelakunya,” sebut Kapolsek Gunungsari AKP Agus Eka Artha Sudjana, Senin (10/4).
Keterangan dari berbagai saksi juga telah dikumpulkan. Berdasarkan keterangan saksi sekitar lokasi bayi itu ditemukan, pelaku pembuangan bayi itu berboncengan dengan sepeda motor Honda Beat, yakni pria dan wanita jilbab hitam.
Keduanya menggunakan jaket warna merah dan sempat membeli minuman di warung sebelah timur TKP dan pergi ke arah utara menuju Tanjung, Lombok Utara. “Saya memastikan bahwa, anak itu diletakkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” katanya.
Ketika bayi itu ditemukan, aparat kepolisian langsung berkoordinasi dengan puskesmas setempat, dan juga aparat desa. Dari hasil pemeriksaan, bayi malang tersebut dalam kondisi sehat. “Baru berusia sehari, diperkirakan dilahirkan secara normal,” bebernya.
Bayi pertama kali ditemukan oleh anak-anak yang sedang bermain di sekitar TKP. Salah seorang anak kemudian memanggil warga atas nama Baiq Laili Anggraini yang jaraknya sekitar 20 meter. Selanjutnya saksi datang mengangkat atau menggendong bayi tersebut untuk dibawa ke rumah Kadus Wadon Muzakir. Setiba di rumah Kadus langsung dibuatkan susu dan dirawat. “Penanganan lanjutan kami kerja sama dengan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Mataram,” ungkap dia.
Saat ini, bayi tersebut sudah dititipkan ke pemerintah provinsi. “Sekarang sudah di Dinas Sosial NTB,” tutupnya. (cr-sid)
