MATARAM – Belakangan mencuat adanya dugaan aktivitas penari erotis di Lombok Plaza. Kabarnya itu sebagai salah satu hiburan di The Plaza Karaoke and Lounge.
Keberadaan layanan penari erotis ini sedang didalami Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda NTB. Sejumlah alat bukti dari adanya aktivitas penari telah dikantongi penyidik. “Yang kami dapat gambar dan videonya saja dulu,” ungkap Direktur Ditreskrimsus Polda NTB Kombes Pol Syarif Hidayat kepada Radar Lombok, Selasa (24/9).
Untuk menguatkan gambar dan video itu, sejumlah perempuan yang diduga sebagai penari telah dipanggil penyidik untuk dimintai keterangan. Mereka diperiksa Selasa kemarin (24/9). “Sudah tiga penari yang diambil keterangan,” sebutnya.
Diakui, para perempuan itu tidak menari telanjang. Melainkan masih menggunakan pakaian dalam. “Bukan striptis, mereka masih pakai pakaian tapi hanya bikini saja,” ujarnya.
Soal Lombok Plaza memiliki izin atau tidak terhadap praktik tarian itu, Syarif mengaku masih melakukan pendalaman. “Kita lagi dalami ya, ini baru awal,” timpalnya.
Dugaan adanya penari erotis ini masih dalam tahap penyelidikan. Sejumlah saksi masih akan dimintai keterangan dalam waktu dekat. Tak terkecuali pengelola yang menyediakan hiburan tersebut. “Iya masih penyelidikan. Kemungkinan pengelola kegiatan tersebut akan kita ambil keterangan,” pungkasnya. (sid)
