Pol PP Perempuan Dapat Tunjangan Alat Kecantikan

Pol PP : Pol PP perempuan akan dapat tunjangan lebih. Tunjangan ini untuk keperluan make up (alat kecantikan) mereka (Fahmy/Radar Lombok)

MATARAM– Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kota Mataram menambah personelnya beberapa waktu lalu. Diantaranya terdiri dari Pol PP perempuan atau Pol PP “Cantik” sebanyak 19 orang. Perekrutan Pol PP perempuan adalah dalam rangka menuju Pol PP Kota Mataram yang humanis, terutama saat menertibkan pelanggaran Perda di lapangan.

Khusus Pol PP perempuan akan mendapat tambahan tunjangan berupa tunjangan untuk kebutuhan lainnya seperti untuk membeli mak up (peralatan kecantikan) dan lain-lain.”Anggaran sedang kita ajukan, nanti pemberiannya bisa dalam bentuk tunjangan lain,” ungkap Kepala Satpol PP Kota Mataram Khaerul Anwar kemarin (18/11).

Pol PP perempuan punya hak dan kewajiban yang sama dengan Pol PP laki-laki. Ada lebihnya,  personel perempuan bahkan ditempatkan di bagian terdepan saat penertiban pelanggaran Perda di lapangan.

Baca Juga :  Kekerasan Anak dan Perempuan Diklaim Menurun

Untuk Pol PP perempuan diusahakan tunjangan mereka naik.” Sedang kita usulkan, nanti 2017 mudahan bisa direalisasikan,” harapnya.

Salah satu personel Pol PP perempuan, Yuli, mengaku saat ini belum menerima tunjangan apapun. Untuk sementara yang ia terima hanya gaji sebagai PNS. Ada juga TKD. Soal informasi akan adanya tanjangan make up, pihaknya sudah mendengar tentang itu, tetapi belum tahu pasti jadi tidaknya.” Sudah ada info, mungkin 2017,” kata Yuli.

Bagi Yuli, tunjangan khusus itu penting karena itu akan menunjang penampilannya sebagai seorang personel Pol PP yang dituntut selalu tampil cantik dan humanis.

Baca Juga :  Pengajuan Pembangunan Kantor Pol PP Terancam Ditolak

Yuli menuturkan dirinya beberapa kali turun lapangan melakukan penertiban mulai dari penertiban PKL, pelanggaran tata ruang, dan razia penyakit masyarakat.” Kami Pol PP dalam bekerja selalu mengedapankan humanis kepada  masyarakat,” tegasnya.

Komisi I DPRD Kota Mataram belum bisa memastikan apakah pemberian tunjangan kepada personel Pol PP perempuan itu bisa dibedakan atau atau tidak dengan personel Pol PP laki-laki, karena kalau ada tunjangan lebih bagi Pol PP perempaun nanti jadi kecemburuan. “ Coba saya tanyakan dulu apa saja bentuk tunjangan yang boleh untuk Pol PP wanita,” kata ketua Komisi I DPRD Kota Mataram I Gede Sudiarta.(ami)

Komentar Anda