SELONG– Jelang kontes Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur (Lotim) 2018 mendatang. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) belum menentukan calon yang akan diusung. Namun untuk arah politik, PKB akan memberikan dukungan untuk calon yang memiliki peluang besar untuk memenangkan kursi nomor satu Lotim.
‘’ PKB pada prinsipnya ingin mengusung calon yang menang. Dimana dimana Pilkada, calon yang menang itu yang diusung PKB,” kata ketua DPC PKB Lotim Abrorni Luthfi.
Dikatakan, saat ini sejumlah figur yang menyatakan diri maju di Pilkada Lotim telah mulai bermunculan. Mulai dari Sukiman Azmy, Syamsul Lutfi, Haerul Warisin, H. Nasruddin , Ali Masadi, termasuk kader PKB sendiri TGH. H Najamuddin ‘’Dari semua calon ini kita akan lihat, secara kepartaian. Kita akan rembuk di internal partai, termasuk menunggu petunjuk DPW,” sebutnya.
[postingan number=3 tag=”politik”]
Sementara terkait dukungan untuk H Najamuddin, ia mengatakan sejuah ini PKB belum bisa menentukan sikap, apakah tetap akan mengusung calon dari internal PKB. Karena tak dipungiri PKB kemungkinan juga akan menjalin koalisi dengan partai lain. Semua itu akan dilihat seperti apa peluang H. Najamudin jika dibandingkan dengan calon yang lain.
‘’ Kalau memungkinkan di satu, dan bisa meraih kemenangan kita tetap usung untuk kursi satu. Tapi kalau diposisi kedua, dan bisa meraih kemenangan, endak apa-apa,” lanjut Abrorni.
Dikatakan, politik ini bersifat dinamis, sebab perubahannya begitu cepat. Karena elektablitas dan popularitas setiap calon setiap waktu akan mengalami perubahan ‘’ Bisa saja orang beranggapan, hari ini calon itu kurang bagus. Tapi besok popularitasnya bisa ditingkatkan,” terang dia.
Internal PKB masih belum melakukan pembicaraan serius terkait siapa calon yang akan diusung di Pilkada Lotim.Namun untuk gambaran awal, PKB membuka peluang untuk calon yang punya kans peluang yang besar untuk menang. (lie)
