PGAWC Resmi Bergulir, Eventnya Jadi Ajang Unjuk Kemampuan Atlet Paragliding

PESERTA; Tampak para peserta tampil di ajang PGAWC Seri ketiga di Skylancing, Loteng.

MATARAM – Gelaran Paragliding Accuracy World Cup (PGAWC) Seri Ketiga 2025 di Sky Lancing, Lombok Tengah resmi bergulir. Event tersebut menjadi ajang unjuk kemampuan para atlet paragliding NTB. Event ini diramaikan oleh sejumlah atlet kelahiran NTB.

Atlet-atlet kelahiran NTB tersebut diantaranya Naufal Hammam dan Sony Ade Hermawan yang menjadi peserta wildcard dari lima yang disediakan penyelenggara.

Naufal Hammam merupakan atlet paragliding peringkat 51 dunia, peringkat 24 Asia Oceania dan peringkat 8 atlet junior yang mengikuti event dengan bendera klub Sky Lancing Lombok. Sedangkan Sony adalah atlet binaan Lanud BIZAM.

Sementara itu, salah seorang peserta asal Serbia, Goran Jorkovich mengatakan, event paragliding akurasi ini akan memiliki tingkat kesulitan tersendiri karena faktor cuaca atau angin yang belum menentu. Namun demikian ia tetap memiliki target menjadi yang terbaik.

“Ini istimewa karena menyuguhkan pemandangan yang berbeda dari event yang pernah saya ikuti di negara berbeda. Namun untuk kompetisi saya berharap cuaca akan membaik,” ujarnya.

PGAWC seri ketiga ini juga diikuti atlet peringkat pertama dunia Yang Chen sehingga dipastikan event kali ini akan berlangsung kompetitif.

Roy Rahmadi, panitia lokal PGAWC mengemukakan, optimisme potensi atlet paragliding NTB dalam event Pekan Olahraga Nasional (PON) di NTB 2028 jika semua pihak memulainya dari sekarang.

Ia mengingatkan saat ini tercatat sebanyak 200 atlet paragliding NTB yang harus mulai mempersiapkan diri dengan dukungan pengurus olahraga ini dan pemerintah provinsi. (rie)