Petugas Bersihkan Sampah MTQ

MATARAM-Petugas Dinas Kebersihan Kota Mataram masih berjibaku membersihkan sampah di arena utama Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) di Islamic Center serta di Jalan Udayana, Jalan Langko dan Jalan Pejanggik kemarin.

Nampak sampah berserakan di Islamic Center (IC). Kepala Dinas Kebersihan Kota Mataram Dedi Supriadi mengatakan, petugas sejak awal standbye di lokasi MTQ. Sebanyak 80 Satgas kebersihan berupaya mengangkat sampah. Sampai akhir acara, sampah diprediksi dua kali lipat saat malam penutupan. Volume sampah meningkat. Saat malam penutupan MTQ, sampah terangkut saja sampai beberapa puluh dum truk.

Tiga ruas jalan  protokol menjadi tempat berserakan sampah yakni Jalan Udayana, Jalan Langko dan Jalan Pejanggik.   Para petugas kebersihan bertanggungjawab membersihkan areal MTQ dan pameran pada pagi hari. Karena siang hingga malam hari aktivitas masyarakat di kawasan tersebut mulai ramai dan sangat tinggi.”Selain menyiapkan 80  petugas sapu, kami juga menyiapkan enam tempat pembuangan sementara (TPS) dan tiga unit kendaraan roda tiga jenis Tosa yang berkeliling mengangkut sampah pada titik-titik tertentu," sebutnya.

Baca Juga :  Juara III Lomba Mars MTQ Nasional

Dedi mengatakan, secara keseluruhan volume sampah selama MTQ meningkat lima persen per hari dari hari biasa. Pada hari biasa volume sampah mencapai 1.360 meter kubik. Setelah MTQ, jumlahnya 1.428 meter kubik.

Baca Juga :  Tiga Sekolah Jadi Pemenang Lomba Paduan Mars MTQ

Oleh karena itu, untuk menjamin Kota Mataram tetap bersih, Dinas Kebersihan juga menetapkan Satgas kebersihan yang bertugas melakukan patroli pada titik-titik rawan tumpukan sampah. Ia juga meminta masyarakat untuk terus meningkatkan kesadaran untuk tidak membuang sampah di sembarang tempat.

Selain  petugas kebersihan, Satgas dari Dinas Pertamanan juga ikut berpartisipasi menjaga kebersihan di sekitar taman.  Petugas mengangkat sampah di sekitar taman seperti di Jalan Udayana. Kepala Dinas Pertamanan H Kemal Islam mengatakan, Satgas setiap hari turun lapangan melakukukan patroli, untuk memantau taman serta melarang masyarakat membuang sampah sembarangan.(dir)

Komentar Anda