Pesona Ramadan Tampilkan Lomba Bedug Kreasi

MATARAM—Rangkaian kegiatan Pesona Ramadan Lombok Sumbawa yang merupakan kerjasama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) NTB, dengan Kementerian Pariwisata RI di Taman Budaya NTB, hari kedua, Selasa kemarin (21/6) menampilkan Lomba Bedug Kreasi.

Lomba yang melibatkan para remaja masjid dan sekolah-sekolah di Pulau Lombok itu, tampil sebagai peserta pertama adalah SMAN 5 Mataram, yang mengkreasikan antara Bedug Tradisional dengan berbagai alat musik modern, bahkan aneka perlengkapan rumah tangga seperti ember, jerigen, serta kentongan.

Perpaduan berbagai jenis alat musik ini ternyata mampu menghasilkan irama yang dinamis, dan cukup menghibur para penonton, serta pengunjung Bazar Ramadan di Taman Budaya NTB. Dan tak mau kalah dengan peserta pertama, para remaja masjid yang tergabung dalam kelompok musik, Lombok Gebuk, juga tak ketinggalan turut memamerkan aksinya memukul tiga bedug di atas panggung dengan merdunya.

“Ajang Lomba Bedug ini dapat menjadi sarana generasi muda dalam menyalurkan bakatnya. Termasuk melestarikan musik tradisi Islami, memukul Bedug yang kini semakin jarang kita dengarkan di berbagai masjid,” kata Kepala Disbudpar NTB, HL Moh. Faozal, kemarin.

Suasana lomba kian sempurna, dengan kehadiran dua musisi Lombok yang cukup eksis di blantika musik NTB, yaitu Kidung Angen yang membawakan beberapa lagu dari mini album mereka.

Tak hanya itu, pelaksanaan Pesona Ramadan Lombok Sumbawa hari kedua ini kian semarak dengan penampilan bintang tamu yang beberapa waktu yang lalu pernah tampil menghibur masyarakat Lombok di Yogyakarta, The Datu, dengan lagu andalannya Sasak Bersahabat, yang menceritakan tentang betapa luhurnya masyarakat Sasak yang menjunjung tinggi persahabatan. Dan tentunya sangat welcome terhadap wisatawan, baik dalam negeri maupun mancanegara.

“Gelaran Pesona Ramadan Lombok Sumbawa selama tujuh hari di Taman Budaya NTB ini, sekaligus juga menjadi alternatif bagi masyarakat untuk mencari berbagai kebutuhan pokok seperti daging dan beras dengan harga terjangkau, yang telah disiapkan oleh Perusda PT. Gerbang NTB Emas,” papar Faozal.

Selain itu sambung Kadisbudpar NTB, yang juga Plt Direktur Poltekpar Lombok ini, deretan stand di Kampung Ramadan juga menyediakan aneka takjil dan menu berbuka puasa. Termasuk yang ingin mencari baju lebaran juga tersedia di Kampung Fashion, yang menawarkan berbagai kebutuhan mulai dari pakaian sampai aksesoris.

Sedangkan besok (hari ini, red), Pesona Ramadan Lombok Sumbawa akan mengadakan Lomba Mewarnai Kaligrafi, yang diikuti lebih dari seratus peserta, berasal dari Paud dan TK se Pulau Lombok. “Jadi, bagi masyarakat yang belum berkunjung, masih ada kesempatan. Karena Pesona Ramadan Lombok Sumbawa akan berlangsung sampai dengan hari Minggu tanggal 26 Juni 2016,” pungkas Faozal. (gt)