PRAYA – Perhelatan event olahraga internasional World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika tinggal sebentar lagi. Namun kejuaraan bergesi dunia tersebut belum memberikan dampak positif bagi pelaku pariwisata, terutama usaha perhotelan.
Ketua Asosiasi Hotel Mandalika (MHA), Samsul Bahri Sega mengatakan tingkat keterisian kamar hotel di kawasan Mandalika, Lombok Tengah masih di bawah 30 persen, meski harga tiket nonton event WSBK dijual murah.
“Sampai hari ini pesanan hotel khususnya di kawasan Mandalika masih selow sekali. Pesanan hotel yang sudah masuk baru dari kru official dan rider untuk hotel bintang 3, 4 dan 5. Mereka sudah confirm,” kata Samsul Bahri kepada Radar Lombok, Senin (13/2).
Samsul mengaku belum ada tanda-tanda yang mengindikasikan bahwa pesanan hotel akan membeludak saat event WSBK Mandalika mendatang. Padahal, okupansi hotel saat WSBK ditargetkan mencapai 60 persen.
“Mungkin tren wisatawan domestik kurang untuk WSBK. Karena kan sudah 3 kali juga WSBK diadakan di NTB,” ucapnya.
Melihat itu, Samsul menyarakan agar Pemerintah mengeluarkan terobosan-terobosan jitu dalam upaya menarik minat wisatawan datang menyaksikan event WSBK. Salah satunya dengan menggelar konser penyanyi internasional yang dirangkaikan sebagai side event WSBK.
“WSBK belum terlalu familiar di warga Indonesia. Maka caranya untuk mendongkrak penonton harus didompleng atau barengi dengan event yang sifatnya Internasional, seperti mendatangkan artis luar negeri,” sarannya.
Menurut Samsul, kalau artis luar negeri bisa didatangkan ke NTB, maka secara tidak langsung akan mendongkrak event WSBK. Seperti diketahui para artis luar negeri semisal penyanyi K-Pop memiliki penggemar fanatik di tiap-tiap daerah. Kalau artis-artis dari Ibu kota Jakarta yang didatangkan, tentunya penonton tidak mungkin sengaja jauh-jauh dari Surabaya – Yogyakarta hanya untuk menonton konser atau WSBK di Mandalika.
“Tapi kalau artis viral seperti artis Korea akan mengalahi jumlah penonton MotoGP,” tutupnya.
Senada, Ketua Asosiasi Hotel Mataram (AHM), Yono Sulistyo mengatakan pemesanan kamar hotel di Kota Mataram menjelang event WSBK Mandalika 2023 masih sepi, yakni kurang dari 20 persen. (cr-rat)
