Perslotim Lolos Sempurna, Bima Sakti Berjuang Hebat

TAMPIL : Tampak saat tim Perslotim vs Bima Sakti berjuang hingga lolos tembus babak delapan besar. (DOK/RADAR LOMBOK)

MATARAM – Tim Perslotim akhirnya bisa bernapas lega, karena berhasil keluar sebagai juara Grup B. Raihan ini juga secara otomatis membuat tim kebanggaan warga Lombok Timur ini mengamankan tiket babak delapan besar Liga 3 Bank NTB Syariah 2022.

Adapun tim yang menempati posisi kedua Grup B, yakni PS Bima Sakti. Kemudian saingan lainnya adalah Garuda Muda, namun gagal memetik poin penuh, Sehingga gagal merebut peringkat kedua Grup B dan tidak lolos kedelapan besar.

Garuda Muda FC yang menempati peringkat ketiga dengan selisih 3 poin dari PS Bima Sakti, hanya bisa bermain imbang tanpa gol melawan PS Bintang Kejora di pertandingan terakhirnya, Selasa (20/9). Dengan hasil tersebut, Garuda Muda tertahan di peringkat ketiga dengan 9 poin. Sementara Perslotim berhasil melanggeng dengan mulus setelah mengamankan 16 poin.

Baca Juga :  Tim Sumbawa Borong Gelar Juara di Ajang Kejuaraan Sepak Takraw

Termasuk PS Bima Sakti yang sudah tidak menyisakan pertandingan bertengger di peringkat dua dengan 11 poin. PS Bima Sakti menemani Perslotim yang sudah dipastikan lolos lebih dulu setelah mengoleksi 15 poin dari lima pertandingan. Meski pun bermain imbang melawan Mandalika FC di pertandingan terakhirnya, Perslotim lolos dengan mengantongi 16 poin sebagai juara Grup B.

“Tim kami sudah lolos. Raihan menuju babak delapan besar ini nyaris sempurna,” ujar Presiden Klub Pers lotim Iwan Setiawan, Kamis (22/9).

Sementara itu, Manager PS Bima Sakti Abdul Muis mengatakan, laga musim ini merupakan musim yang berat. Menjalani musim yang berat, karena ditinggal beberapa pemain pilarnya. Mereka tidak bisa bermain kembali seperti musim sebelumnya saat menjadi juara kedua Liga 3 NTB 2021, karena terkendala usia atau pindah memperkuat klub lain.

Baca Juga :  Cabor Paralayang Kirim Atlet Putra di Pra-PON

“Evaluasi dari fase penyisihan grup jadi modal menatap babak delapan besar,’ katanya.

Muis mengatakan, persaingan di babak delapan besar bakal lebih ketat. Karena PS Bima Sakti akan menghadapi juara grup dari salah satu grup yang ada di Pulau Sumbawa.

”Perjuangan masih berlanjut. Kami akan bermain maksimal untuk lolos ke babak semifinal dan final,” pungkasnya.

Direktur Kompetisi Asprov PSSI NTB Agus Sukmayadi menjelaskan babak delapan besar menggunakan sistem setengah kompetisi. Dua runner up dari Pulau Lombok akan bertanding dengan dua juara grup dari Pulau Sumbawa. Begitu juga sebaliknya.

“Jadi delapan klub ini masuk dua grup lagi. Nanti juara dan runner up dari grup delapan besar melaju ke semifinal,” kata dia. (rie) 

Komentar Anda