MATARAM – Laga lanjutan Liga 3 Bank NTB Syariah Grup A berlangsung dramatis. Pasalnya, delapan tim yang berlaga di hari yang berbeda menuai hasil yang tidak bisa diprediksi.
Bagaimana tidak, pada laga yang tersaji pada Sabtu (20/8), match pertama ada PS Mataram vs Lombok FC yang berlaga. Kedua tim pun nampak sama-sama tangguh, karena sukses mengimbangi kedudukan masing-masinh dengan skor 0-0.
Adapun pada match kedua, ada Perslobar vs PSLT Loteng yang bertarung ketat. Namun sayang, kekuatan Perslobar tidak bisa dibendung oleh PSLT Loteng. Akibatnya, PSLT Loteng menelan kekalahan dengan skor 2-0 untuk kemenangan Perslobar.
“Poin penuh ini bisa membangkitkan semangat tim menuju juara lagi,” kata Manajer Tim Perslobar, Hery Widodo.
Sedangkan untuk laga yang berlangsung Ahad (21/8) , pada match pertama ada PS Hamzanwadi vs Bintang Ampenan. Kedua tim sejak babak pertama hingga babak kedua sama-sama ngotot. Namun karena pengalaman tim PS Hamzanwadi dibanding Bintang Ampenan yang merupakan tim Debutan. Nampaknya PS Hamzanwadi secara statistik lebih menguasa jalannya laga. Terbukti dengan skor yang dikumpulkan sejak babak pertama hingga babak kedua usai, PS Hamzanwadi yang nampak percaya diri, mampu menaklukkan tim Bintang Ampenan dengan skor 3-0 tanpa balas.
“Kemenangan kita yang terbilang telak ini, mampu membakar semangat tim untuk tampil lebih baik di Grup neraka ini,” ujar Dewan Pembina PS Hamzanwadi, HM Syamsul Luthfi
Sementara di match kedua, ada tim PS Fatahillah yang berhadapan dengan INFA FC. Kedua tim tampak bermain imbang sejak awal. Statistik permainan kedua tim pun terlihat saling tahan. Kendati demikian, PS Fatahillah rupanya lebih awal mampu memanfaatkan kesempatan emasnya.
Akibatnya, gol pembuka dari tim Fatahillah mampu dipecahkan, sehingga skor sementara pun berubah menjadi 1-0 untuk INFA FC. Ketertinggalan INFA FC ini rupanya menjadikan semangat tersendiri bagi pemain INFA FC. Terbukti, belum berselang terlalu lama, gol balasan pun di tunjukkan oleh pemain INFA FC lewat tendangan bebas. Skor pun berubah menjadi 1-1 untuk kedudukan kedua tim.
Atas kedudukan kedua tim yang imbang, nampaknya permainan keduanya mulai kian seru dan sedikit memanas. Akibatnya hujan kartu kuning pun terjadi di sisa sisa laga kedua tim. Namun hingga pluit panjang babak kedua di bunyikan, kedudukan antara PS Fatahillah vs INFA FC tetap di angka 1-1.
“Pertandingan yang cukup menegangkan. Walaupun awalnya kita lebih memimpin laga,” tutup pelatih PS Fatahillah, Dava Aulia. (rie)
