SELONG–Penyeberangan Pelabuhan Kayangan-Poto Tano akan ditutup pada Sabtu (8/5/2021) pukul 00.00 WITA.
Untuk itu, Polair Polda NTB akan mengantisipasi adanya mudik lewat jalur laut menggunakan perahu nelayan. “Kita akan perketat jalur yang tidak resmi, sehingga penjagaan diperketat,” kata Kasat Polair Polres Lombok Timur Polda NTB IPTU Sudarman.
Menurutnya, setelah pelabuhan ditutup, maka berbagai cara akan dilakukan oleh masyarakat. Seperti menggunakan perahu nelayan yang biasa bolak balik melaut ke pulau seberang. “Ini yang kita antisipasi, karena risiko menggunakan perahu atau kapal nelayan ini sangat berat dan berisiko,” katanya.
Adapun jalur yang dikhawatirkan akan digunakan oleh masyarakat untuk mudik yakni wilayah Obel-Obel Sambelia dan wilayah selatan seperti Dermaga Telong-elong dan lokasi-lokasi nelayan lainnya.
Selain itu pihaknya juga akan menjaga lokasi-lokasi pariwisata. Terutama Pantai Labuhan Haji yang memang menjadi incaran setelah seminggu lebaran. “Di Labuhan Haji kali ini, masih belum dibolehkan masyarakat menggelar pesta pantai, karena masih dalam situasi covid-19,” paparnya. (wan)
