Penuturan Warga Sambik Rempek yang Dilanda Kekeringan

Bupati Diminta Datang Agar Tahu Warga Jarang Mandi, Minum pun Irit

Penuturan Warga Sambik Rempek yang Dilanda Kekeringan
BUTUH AIR : Warga Dusun Sambik Rempek yang dilanda kekeringan sangat membutuhkan bantuan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. (Ali Ma’shum/Radar Lombok)

Dusun  Sambik Rempek Desa Labuan Tereng Kecamatan Lembar Lombok Barat (Lobar) satu dari ratusan  wilayah yang dilanda kekeringan hebat di NTB. Tiap tahunnya, kekeringan selalu datang. Keadaan ini membuat warga mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.


ALI MA’SUM—GIRI MENANG


Lokasi Dusun Sambik Rempek berada diujung bukit Gerepek Lombok Barat. Dari Pelabuhan Lembar, dusun ini bisa dicapai dalam waktu 30 menit. Banyak tikungan dan tanjakan menuju lokasi. Jalannya pun tidak tergolong bagus untuk dilalui.  Di Dusun ini tinggal tinggal lebih dari 300 warga dari 162 Kepala keluarga (KK).

Baca Juga :  Vakum Puluhan Tahun, Berinovasi Lagi dengan Mesin Sangrai Kopi

Dusun Sambik Rempek salah satu wilayah yang terkena kekeringan. Setiap tahun, kekeringan ini selalu datang. Hal ini berimbas pada sulitnya warga mendapat air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.

Air dari embung desa  hanya bisa digunakan untuk kebutuhan lainnya. Seperti membuat batu bata dan membangun rumah. Untuk kebutuhan air bersih, warga harus membeli dari pedagang yang datang. Untuk 15 liter air bersih, dibeli warga seharga Rp 5 ribu. ” Ada orang yang jual air naik kesini. Biasanya kami beli ke dia,” ujar ibu Halimah, warga Dusun Rempek, Rabu kemarin (6/9).

Komentar Anda
1
2
3