Penonton WSBK Ditarget 45 Ribu

Jamaluddin (FAISAL HARIS/RADAR LOMBOK)

MATARAM – Pemprov NTB bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) memasang terget jumlah penonton penyelenggaran event World Superbike Championship (WSBK) tahun 2022 mencapai 45 ribu penonton. Target ini disampaikan Komandan Lapangan Persiapan WorldSBK Mandalika 2022, Jamaludin, sesuai yang dirilis MGPA selaku penyelenggaran event balap motor kelas internasional tersebut. “Jadi jumlah terget penonton yang sudah dirilis dari MGPA yaitu 45 ribu tahun ini. Jumlah terget itu  kalkulasi tiga hari event (Jumat, Sabtu dan Minggu),” katanya, Senin (19/9).

Jumlah itu menurun dari target WorldSBK tahun 2021 lalu. Pasalnya, pada event WorldSBK 2021 lalu, Pemprov NTB bersama ITDC dan MGPA menargetkan jumlah penonton mencapai 100 ribu kursi penonton. Namun tahun ini malah lebih sedikit dari terget saat pertama kali digelar event tersebut. Mengenai hal ini, Jamal belum mengetahui penurunan terget jumlah penonton. Karena hal terkait dengan terget itu telah diputuskan oleh MGPA. “Soal kenapa terget 45 ribu, nanti bisa ditanyakan kepada menejemen MGPA. Intinya terget tahun ini sebanyak itu,” terangnya.

Sebagaimana diketahui tahun ini gelaran event WorldSBK akan berlangsung di Sirkuit Mandalika selama tiga hari penyelenggaraan mulai 11 November sampai 13 November 2022 mendatang. Oleh sebab itu, menurut Jamal sapaan akrab mantan Kepala Dinas Perkim NTB ini, keuntungan penonton yang membeli tiket paket 3 hari event WorldSBK bisa menyaksikan balapan mulai dari hari pertama pada hari ketiga pada Minggu 13 November 2022.  “Beda dengan MotoGP itu kalau hari Jumat tidak ada race, balapan hanya Sabtu-Minggu.Tapi kalau WSBK itu ada balapannya dari Jumat, Sabtu dan Minggu. Jadi kalau beli tiket paket 3 hari dapat gratis nonton di hari Jumat 11 November,” katanya.

Baca Juga :  Tiga Nama Bersaing Dukungan Pokmas Jadi Pj Gubernur

Ditanya soal berapa jumlah tiket yang sudah terjual hingga saat ini, sejak dilunjur pada 31 Agustus 2022 lalu, kata Jamal, pihaknya belum mengetahui berapa tiket yang sudah terjual. Pasalnya untuk update penjualan tiket WorldSBK dipegang langsung pihak MGPA. “Berapa jumlah tiket yang sudah terjual sampai sekarang kita belum mengetahui karena sistemnya online dan soal itu menejemen MGPA yang tahu sebagai pantia yang mempunyai tugas untuk melaksanakan WorldSBK ini,” ucapnya.

Adapun harga tiket WorldSBK Mandalika 2022 dijual mulai dari Rp 74.750-Rp373.750 untuk hari pertama dan hari kedua pada 11 November dan 12 November 2022. Sedangkan untuk tanggal 13 November 2022  atau hari ketika tiket dijual dimulai harga Rp149.500 – Rp747.500. Sementara untuk  tiket weekend pass untuk Sabtu dan Minggu pada tiga kategori dengan harga Rp 186.875 – Rp971.750. Khusus tahun ini, pihak ITDC – MGPA menyediakan bonus gratis tiket hari pertama 11 November 2022 bagi pembeli tiket WorldSBK untuk semua kategori. “Yang jelas ada penurunan harga tiket dari tahun lalu itu termurah Rp 100 ribu diturunkan jadi Rp 74 ribu,” tambahnya.

Baca Juga :  Mendagri Terbitkan Surat Pemberhentian Bupati Lobar

Bagi masyarakat yang ingin membeli tiket dan menonton WSBK secara langsung di Sirkuit Mandalika. Mereka dapat membeli tiket secara online melalui aplikasi Xplorin, serta melalui aplikasi atau website partner resmi penjualan tiket online. Diantaranya aplikasi Livin’ By Mandiri, Loket, Gotix, Tiket.com, Tokopedia, Shopee, Blibli, tiketapasaja.com, BRImo, BookMyShow.com, Bank NTB Syariah dan partner travel agent lokal.

Selain menyiapkan infrastruktur kesiapan WorldSBK sambung Jamal, pihak MGPA bersama Pemprov NTB akan melakukan lomba Mural di Sirkuit Mandalika. Mural itu nanti akan dilakukan di sepanjang tembok Sirkuit Mandalika. “Jadi nanti akan dilukis. Kita juga sedang bahas lomba musik dan seni untuk anak SMA dan anak kuliahan di Mandalika,” ucapnya.

Jamal juga menyampaikan Pemprov  juga sedang menggagas Lombok-Sumbawa Fair yang akan dilaksanakan seminggu sebelum gelaran WorldSBK.  Pada momen Lombok-Sumbawa Fair ini akan diramaikan oleh puluhan UMKM bernuansa lokal di Sirkuit Mandalika. “Jadi nanti kita akan siapkan juga lokasi bagi UMKM lokal kita dan pelaku UMKM dari luar daerah yang kelasnya premium. Kenapa kita undang UMKM dari luar daerah juga supaya mereka bisa melihat potensi pelaku UMKM lokal kita, siapa tahu mereka tertarik dan bisa menjalin kerjasama,” terangnya. (sal)

Komentar Anda