SELONG—Pengumuman kelulusan seleksi adminstrasi CPNS tahun 2018 di Kabupaten Lombok Timur (Lotim), tidak kunjung diumumkan, alias molor. Padahal, sejumlah peserta rela menunggu demi mengetahui hasil seleksi yang dilakukan oleh panitia.
Kasubit Data dan Formasi BKPSDM Lombok Timur, Baharudin mengatakan hingga saat ini hasil seleksi belum bisa diumumkan. Hal ini disebabkan banyaknya yang dilakukan verifikasi, sehingga memakan waktu yang cukup lama. Pengumuman menurutnya bisa dilakukan nanti pada tanggal 26 Oktober mendatang. “Kalau yang kemarin itu kita perkirakan akan diumumkan pada tanggal 24 Oktober. Tapi kita undur lagi, dan kita perkirakan nanti pada tanggal 26 Oktober,” katanya Rabu kemarin (24/10).
Pengumuman ini akan dilakukan secara serentak di NTB. Namun yang jelas hingga saat ini pihaknya masih belum bisa mengumumkan, karena masih menunggu yang lain. “Berdasarkan hasil koordinasi kami, kita umumkan serentak dengan provinsi,” tegasnya lagi.
Jumlah pelamar CPNS di Lotim ada sebanyak 6.857 orang, berasal dari kategori khusus dan umum. Khusus bagi honorer K2 mendapatkan keringanan dalam rekrutmen CPNS tahun ini, berupa tidak dilakukan tes kompetensi bidang (TKB).
Hal tersebut dikarenakan eks K2 ini dinyatakan sudah menjalankan proses honorer selama belasan tahun. Adapun untuk honorer dari kategori dua (K2) sebanyak 79 kuota, yang mendapat persetujuan dalam rekrutmen CPNS tahun ini sebanyak 58 pelamar. Sedangkan untuk umum sebanyak 6799 pelamar. “Yang lain tidak bisa mengajukan, lantaran datanya terkunci dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi,” jelasnya.
BACA JUGA: Lobar Kembali Undur Jadwal Pengumuman Kelulusan Administrasi Pelamar CPNS
Disampaikan, Kabupaten Lotim mendapat 225 formasi, yang terbagi dalam dua kategori, yakni formasi khusus dan formasi umum. Formasi khusus sebanyak 79 formasi, dan formasi umum sebanyak 146 formasi. Untuk formasi khusus diperuntukkan kepada para calon CPNS yang mendaftar dengan tingkat kelulusan pujian atau cumlaude. Akan tetapi syarat atau program studinya harus akreditasi A. “Kalau untuk kuota bagi atlit-atlit yang berprestasi, Lotim tidak mendapatkan. Hanya yang cumlaude saja,” ujarnya.
Sementara bagi yang lulus administrasi, mereka akan berlanjut mengikuti seleksi. Dimana untuk ujiannya akan dilakukan di Kabupaten Lombok Timur. Saat ini sejumlah persiapan sudah dilakukan, dan tinggal menunggu jadwal tesnya saja. ”Kita sudah siapkan 100 komputer. Dimana ujiannya nanti akan dilakukan secara bergiliran atau menggunakan season,” tandasnya. (wan)
