MATARAM – Penambahan kasus baru positif Covid-19 kembali meningkat dibandingkan dengan jumlah pasien positif yang berhasil sembuh pada Kamis (11/6).
Tambahan kasus baru sebanyak 23 orang, pasien sembuh 14 orang dan kasus kematian tidak ada. Maka total kasus positif Covid-19 di NTB sebanyak 891 orang dengan rincian 522 orang sudah sembuh, 32 meninggal dunia, serta 337 orang masih positif dalam perawatan.
Sekretaris Daerah selaku Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi NTB, Lalu Gita Aryadi menyampaikan, setelah diperiksa di Laboratorium PCR RSUD Provinsi NTB, Laboratorium PCR RS Unram dan Laboratorium PCR RSUD Kota Mataram, sebanyak 229 sampel dengan hasil 192 sampel negatif, 14 sampel positif ulangan dan 23 sampel kasus baru positif Covid-19. “Dengan adanya tambahan 23 kasus baru terkonfirmasi positif, 14 tambahan sembuh baru, dan tidak ada kasus kematian baru, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi NTB sampai hari Kamis (11/6) sebanyak 891 orang, dengan perincian 522 orang sudah sembuh, 32 meninggal dunia, serta 337 orang masih positif dan dalam keadaan baik,”ujarnya melalui press release yang diterima radarlombok.co.id, Kamis malam (11/6/2020).
Penambahan kasus baru tersebut masih didominasi pasien asal Kota Mataram sebanyak 13 orang, disusul Lombok Barat tujuh orang, Lombok Timur dua orang dan Kabupaten Sumbawa satu orang. Adapun data pasien tambahan ini yakni pasien nomor 869 atas nama K, perempuan, usia 56 tahun, penduduk Kelurahan Ampenan Utara, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Kota Mataram dengan kondisi baik.
Pasien nomor 870 atas nama MW, perempuan, usia 31 tahun, penduduk Desa Pohgading, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Labuhan Haji dengan kondisi baik.
Pasien nomor 871 atas nama I, laki-laki, usia 50 tahun, penduduk Kelurahan Pagutan Barat, Kecamatan Mataram, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini dirawat di ruang isolasi RS Risa Sentra Medika dengan kondisi baik.
Pasien nomor 872 atas nama AS, laki-laki, usia 25 tahun, penduduk Desa Marente, Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RS Harapan Keluarga dengan kondisi baik. Pasien nomor 873 atas nama AF, perempuan, usia 27 tahun, penduduk Desa Kekait, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Provinsi NTB dengan kondisi baik.
Pasien nomor 874 atas nama SS, perempuan, usia 38 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung Karang Permai, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RS Bhayangkara Mataram dengan kondisi baik.
Pasien nomor 875 atas nama PSPD, perempuan, usia 24 tahun, penduduk Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSAD Wirabhakti Mataram dengan kondisi baik.
Pasien nomor 876 atas nama HF, perempuan, usia 26 tahun, penduduk Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSAD Wirabhakti Mataram dengan kondisi baik. Pasien nomor 877 atas nama S, laki-laki, usia 39 tahun, penduduk Kelurahan Ampenan Utara, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 773. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSAD Wirabakti Mataram dengan kondisi baik.
Selanjutnya, pasien nomor 878 atas nama EGS, perempuan, usia 24 tahun, penduduk Kelurahan Cakranegara Selatan, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSAD Wirabhakti Mataram dengan kondisi baik. Pasien nomor 879 atas nama NKNA, perempuan, usia 30 tahun, penduduk Desa Dasan Tapen, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSAD Wirabhakti Mataram dengan kondisi baik. Pasien nomor 880 atas nama Z, perempuan, usia 24 tahun, penduduk Desa Perampuan, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSAD Wirabhakti Mataram dengan kondisi baik.
Pasien nomor 881 atas nama OBMV, perempuan, usia 54 tahun, penduduk Kelurahan Sapta Marga, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSAD Wirabhakti Mataram dengan kondisi baik. Pasien nomor 882 atas nama YA, laki-laki, usia 31 tahun, penduduk Kelurahan Pagesangan Timur, Kecamatan Mataram, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSAD Wirabhakti Mataram dengan kondisi baik. Pasien nomor 883 atas nama NLRAA, perempuan, usia 22 tahun, penduduk Kelurahan Rembiga, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSAD Wirabhakti Mataram dengan kondisi baik.
Pasien nomor 884 atas nama SAH, perempuan, usia 23 tahun, penduduk Desa Kalianyar, Kecamatan Terara, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSAD Wirabhakti Mataram dengan kondisi baik. Pasien nomor 885 atas nama IJB, perempuan, usia 27 tahun, penduduk Kelurahan Dasan Agung, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RSAD Wirabhakti Mataram dengan kondisi baik. Pasien nomor 886 atas nama HAN, perempuan, usia 65 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung Karang Permai, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Kota Mataram dengan kondisi baik.
Kemudian, pasien nomor 887 atas nama H perempuan, usia 40 tahun, penduduk Kelurahan Jempong Baru, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Kota Mataram dengan kondisi baik. Pasien nomor 888 atas nama H, perempuan, usia 60 tahun, penduduk Kelurahan Karang Pule,Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Kota Mataram dengan kondisi baik. Pasien nomor 889 atas nama S, perempuan, usia 58 tahun, penduduk Desa Sigerongan, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 795. Saat ini dirawat di ruang isolasi RS Bhayangkara Mataram dengan kondisi baik.
Pasien nomor 890 atas nama NNDM, perempuan, usia 9 bulan, penduduk Desa Bajur, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 794. Saat ini dirawat di ruang isolasi RS Bhayangkara Mataram dengan kondisi baik. Pasien nomor 891 atas nama S, perempuan, usia 53 tahun, penduduk Kelurahan Rembiga, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kota Mataram dengan kondisi baik.
Sementaran terdapat penambahan 14 orang yang sembuh dari Covid-19 setelah pemeriksaan laboratorium swab dua kali dan keduanya negatif. Mereka adalah pasien nomor 428 atas nama WSW, perempuan, usia 38 tahun, penduduk Kelurahan Pejeruk, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien nomor 467 atas nama I, laki-laki, usia 39 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung Karang Permai, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Pasien nomor 471 atas nama IMM, laki-laki, usia 24 tahun, penduduk Desa Taman Sari, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat. Pasien nomor 499 atas nama H, perempuan, usia 30 tahun, penduduk Desa Dopang, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat. Pasien nomor 500 atas nama AH, laki-laki, usia 25 tahun, penduduk Kelurahan Abian Tubuh, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram. Pasien nomor 501 atas nama.LS, perempuan, usia 49 tahun, penduduk Kelurahan Pagesangan, Kecamatan Mataram, Kota Mataram. Pasien nomor 502 atas nama DR, laki-laki, usia 25 tahun, penduduk Desa Labulia, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah. Pasien nomor 503 atas nama AK, laki-laki, usia 33 tahun, penduduk Desa Sukadana, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah.Pasien nomor 505 atas nama CIC, perempuan, usia 40 tahun, penduduk Kelurahan Kekalik Jaya, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Pasien nomor 509 atas nama R, perempuan, usia 64 tahun, penduduk Desa Tanak Beak, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat. Selanjutnya, pasien nomor 511 atas nama MGM, laki-laki, usia 3 tahun, penduduk Kelurahan Bertais, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram. Pasien nomor 527 atas nama MBK, laki-laki, usia 25 tahun, penduduk Kelurahan Turida, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram. Pasien nomor 715 atas nama AF, laki-laki, usia 42 tahun, penduduk Kelurahan Rembiga, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram. Dan pasien nomor 785 atas nama AS, perempuan, usia 40 tahun, penduduk Kelurahan Ampenan Tengah, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram.
Gita juga menjelaskan, hingga saat ini jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 1.591 orang dengan perincian 524 orang (33%) PDP masih dalam pengawasan, 1.067 orang (67%) PDP selesai pengawasan/sembuh. Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) jumlahnya 6.212 orang, terdiri dari 389 orang (6%) masih dalam pemantauan dan 5.823 orang (94%) selesai pemantauan. Jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) yaitu orang yang kontak dengan pasien positif Covid-19 namun tanpa gejala sebanyak 8.863 orang, terdiri dari 2.944 orang (33%) masih dalam pemantauan dan 5.921 orang (67%) selesai pemantauan. “Sedangkan Pelaku Perjalanan Tanpa Gejala (PPTG) yaitu orang yang pernah melakukan perjalanan dari daerah terjangkit Covid-19 sebanyak 62.060 orang, yang masih menjalani karantina sebanyak 1.557 orang (3%), dan yang selesai menjalani masa karantina 14 hari sebanyak 60.503 orang (97%),”jelasnya. (Sal)
