Pemuda NW Awasi Kinerja Polisi

SELONG—Pemuda NW (Anjani) dan Pemuda NW se NTB kini sedang melakukan koordinasi untuk mengawasi kinerja polisi yang dinilai lamban dalam menangani kasus pelecehan Guru Besar NW, Maulanasyaikh TGKH M Zainuddin Abdul Majid. Pernyataan itu disampaikan Ketua Pimpinan Daerah Pemuda NW Lotim, Hasanah Efendi, SsoI, SIP.

“Pemuda NW tidak puas dengan hasil kerja Polres Lombok Timur, karena kasus ini sudah satu bulan lebih, namun belum ada perkembangan yang signifikan,” kritiknya Jumat kemarin (19/8).

Lambannya penanganan kasus ini menurutnya, mengakibatkan muncul lagi akun-akun lain yang juga menghina Maulanasyaikh. Karena itu dia berharap kasus ini segera diselesaikan, sehingga tidak muncul kasus serupa yang tentu saja merugikan bagi NW. “Namun demikian, kami tetap mendukung sepenuhnya pihak aparat kepolisian, agar secepatnya mampu mengungkap siapa dalang pelecehan Maulanasyakh di media sosial tersebut,” paparnya seraya menyampaikan, untuk langkah-langkah yang akan diambil Pemuda NW, pihaknya masih menunggu instruksi dari pimpinan tertinggi NW.

Baca Juga :  Polda Periksa Pelapor Pelanggaran Atribut NW

Penanganan kasus pelecehan terhadap Maulanasyaikh TGKH M Zainuddin Abdul Madjid di Medsos (Facebook) kini telah dilaporkan ke Polres Lotim oleh pemuda NW (Anjani) Lotim, bulan lalu. Atas pelaporan tersebut, kemudian pihaknya mendapatkan surat dari Polres, yang ditujukan pada Ketua Pemuda NW Lombok Timur tertanggal 12 Agustus 2016.

Baca Juga :  NW Pancor Gelar Kejuaraan Memanah

Isi surat tersebut menjelaskan, bahwa belum diketahui siapa pemilik sebenarnya dari akun atas nama “Jhony Anakteror” yang diduga melakukan tindak pidana seperti yang dilaporkan Pemuda NW Lotim. Selain itu juga masih dilakukan pemeriksaan Digital Forensik atas HP milik beberapa orang yang ada kaitanya dengan akun Facebook “Jhony Anakteror”, serta melakukan perpanjangan penyelidikan dalam waktu 30 hari kedepan.

“Berdasarkan surat ini, kami mengambil sikap tersebut di atas. Pemuda NW Lombok Timur dan Pemuda NW se NTB sudah melakukan koordinasi untuk mengawasi kinerja polisi yang dinilai lamban dalam menangani kasus pelecehan Guru Besar NW ini,” tegasnya. (lal)

Komentar Anda