Pemkab Lobar Tegaskan Tak Ada Pemangkasan ADD

H. ILHAM (Fahmy/Radar Lombok)

GIRI MENANG – Pemkab Lombok Barat menegaskan tidak ada rencana pemotongan Alokasi Dana Desa ( ADD) sebesar Rp 10 miliar sebagaimana yang menjadi perbincangan para kepala desa beberapa hari ini. “ Tidak ada rencana pemotongan ADD, sama sekali tidak ada,” ungkap Sekda Lombok Barat H. Ilham saat ditemui kemarin (8/3).

Sekda menjelaskan yang ada saat ini adalah kondisi keuangan daerah untuk ADD baru bisa terlokasikan sekitar Rp 68 miliar atau masih kurang sekitar Rp 10 miliar dari kebutuhan dasar pemenuhan ADD untuk semua desa di Kabupaten Lombok Barat.” Untuk kekurangan sebesar Rp 10 miliar ini akan dipenuhi sambil jalan di APBD Perubahan,” jelasnya.

Terhadap kekurangan anggaran ini, kata Sekda, Pemda berkomitmen untuk memenuhi kekurangan itu di APBD Perubahan. Dengan adanya kekurangan ini tentunya pihak desa tidak bisa menganggarkan sesuai dengan kebutuhan dasar di APBDes, karena memang di APBD murni masih ada kekurangan angkanya Rp 10 miliar.” Tapi kami di jajaran Pemkab Lobar sudah ada komitmen hanya saja harus melalui proses di APBD Perubahan nanti,” imbuh Ilham.

Baca Juga :  72 Guru Diprioritaskan Tahun Ini

Ia menegaskan kembali tidak ada anggaran ADD yang dipotong karena sejak awal memang sudah disampaikan kondisi APBD Lobar tahun 2023 mengalami kendala karena adanya pengurangan Dana Alokasi Umum ( DAU) dari pusat sekitar Rp 130 miliar lebih.” Dana transfer kita dari pusat kan berkurang untuk tahun ini, sehingga secara umum juga alokasi anggaran kita berkurang, sehingga untuk kita bisa menyelesaikan fiskal di tahun 2023 dianggarkan sesuai dengan kemampuan fiskal di tahun 2022. Nanti kita sesuaikan lagi di APBD Perubahan,” tegasnya.

Baca Juga :  Terlibat Kasus Narkoba, NasDem belum Beri Sanksi Anggota Dewan Lobar Ini

Soal informasi pemangkasan yang diterima para Kades, kata Ilham, kemungkinan informasi ini belum dikomunikasikan secara baik.” Kami sudah komunikasi dengan jajaran Kades, dengan AKAD, tidak ada pemotongan ADD,” tutup Ilham.

Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKAD) Lombok Barat, Sahril, mengatakan, pihaknya sudah komunikasi dengan Sekda Lombok Barat dan memang sudah dijelaskan bahwa tidak ada pemotongan ADD.

Karena adanya informasi akan ada pemotongan pihaknya bersama Kades berencana melakukan demo, namun setelah ada komunikasi tidak ada pemotongan anggaran, rencana demo batal.”

Kita tidak jadi melakukan aksi karena tidak jadi pengurangan alokasi dana desa,” jelasnya.

Pihaknya dari awal yakin tak akan ada pengurangan ADD. Terlebih sebelumnya ketua DPRD Lobar mengungkapkan tak ada pengurangan. Sehingga pihaknya tetap mengacu kepada pagu anggaran yang sebelumnya yang sudah disepakati.(ami)

Komentar Anda