Pemda Lotim Salurkan 165 Mesin Ketinting untuk Nelayan

Pemkab Lombok Timur menyerahkan sebanyak 165 unit mesin ketinting kepada kelompok nelayan. (M. Gazali/Radar Lombok)

SELONG– Pemkab Lombok Timur menyerahkan sebanyak 165 unit mesin ketinting kepada 99 kelompok nelayan di enam Kecamatan di Lombok Timur yakni di Kecamatan Sambalia, Pringgabaya, Labuhan Haji, Sakra Timur, Keruak dan Jerowaru.

Bupati Lombok Timur HM. Sukiman Azmy meminta nelayan dapat menggunakan mesin tersebut dengan seoptimal mungkin sehingga dapat mendongkrak perekonomian mereka. “Manfaatkanlah apa yang didapatkan hari ini. Ada kapal, perahu, penangkap atau jaring. Kita berikhtiar seoptimal mungkin, mudah-mudahan income masyarakat kita naik,” terang Sukiman kemarin.

Covid-19 membuat kondisi perekonimian sulit. Akan tetapi diakui Lombok Timur mampu melewati kondisi sulit ini.Terlebih lagi saat kabupaten atau daerah lain sibuk mengandalkan pariwisata sebagai objek PAD terbesar, Lombok Timur masih mengandalkan pertanian sehingga masyarakat tetap aman. Terlebih kata dia, potensi pertanian sangat besar saat itu, terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok. “Kita dikaruniai potensi besar,” ungkapnya.

Ia berharap potensi tersebut dapat dioptimalkan dengan kerja keras dan soliditas semua pihak dan perlunya memperkuat kolaborasi dan koordinasi antar berbagai pihak.

Sementara itu kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Lombok Timur M. Zainuddin menyampaikan bahwa gempa dan pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan produksi perikanan tangkap. Sehingga bantuan ini diharapkan bisa membantu nelayan. “Bantuan ini kami harapkan dapat memberikan stimulus dan membangkitkan kembali semangat para nelayan kita di Lombok Timur setelah terdampak gempa dan Covid-19 lalu,” terangnya.

Banyak mesin nelayan kondisinya sudah tidak layak pakai. Sehingga diharapkan bantuan ini bisa membantu para nelayan. Bantuan mesin ketinting yang berjumlah 165 unit tersebut dibagikan kepada 99 kelompok nelayan dan bantuan tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023. “Anggarannya sekitar Rp 1,2 miliar dari DAK tahun 2023,” tutupnya. (lie)

Komentar Anda