Pelatih dan Atlet Atletik Diminta Fokus Hadapi PON

MATARAM—Setelah melihat hasil pada Kejurnas Atletik di Bangka Belitung beberapa waktu lalu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB, Andy Hadiyanto, meminta kepada para pelatih dan atle Atletik NTB agar fokus kepada nomor-nomor yang dilombakan pada PON nanti.

“Kita meminta kepada atlet dan pelatih agar mengutamakan kebersamaan. Karena sampai hari ini masih ada pelatih yang belum bersinergi dengan pelatih lainnya. Sehingga atlet juga terkena imbas dari problem pelatih tersebut. Untuk itu saya minta harus focus, karena ini bukan individual, namun lebih diutamakan kerjasama tim untuk bisa meraih medali di PON nanti,” kata Andy saat ditanya oleh wartawan Selasa (24/5).

Dijelaskan, atlet yang diharapkan meraih medali, justeru terlalu dipaksakan, seperti berlaga di dua nomor sekaligus. Sehingga hasilnya justeru tidak menggembirakan. “Jangan semuanya dua nomor, namun harus pasti. Misalnya Ridwan, dia itu harus fokus di nomor 800 atau di 1500 ?’’ ujar Andy setengah bertanya.

Baca Juga :  Menpora Ngotot Tidak Rekomendasi PON Remaja

Jangan sampai banyak nomor, justeru akan berpengaruh terhadap kondisi atlet, dan pelatih juga harus pahami itu. Karena hasil di Kejurnas Bangka Belitung kemarin, membuka tabir yang selama ini dirahasiakan oleh para pelatih yang tidak sejalan.

“Hasil kemarin menjadi cambuk bagi pelatih dan atlet atletik, karena masih jauh dari harapan. Untuk itu saya harus turun langsung ke lapangan melihat progres latihan atletik,’’ ucapnya.

Pihaknya mengaku akan mengatur strategi baru, agar 6 medali emas bisa di sumbangkan untuk NTB dari Cabor Atletik. Kalau perak maupun perunggu tidak dihitung.

Karena itu, waktu yang tinggal 4 bulan ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Tidak ada lagi kata-kata dari pelatih yang tidak sejalan dengan pelatih lainnya, sehingga tidak berdampak kepada para atlet.

Baca Juga :  Atletik Tambah 1 Emas dan 2 Perak

Di tempat yang sama Ketua PASI NTB, Suhaimi mengatakan, dari hasil kemarin justeru memberikan motifasi untuk atlet yang turun diajang tersebut, agar tetap membenahi apa yang kurang “Kita minta tidak disia-sia waktu untuk mempersiapkan diri, karena kondisi kemarin menjadi pelajaran berharga agar bisa memberikan terbaik di ajang PON nanti,’’ sarannya.

Pihaknya tetap merasa optimistis, 6 medali emas bisa diraih. Karena atlet andalan NTB seperti Iswandi, dan Fadlin kemarin tidak turun di Bangka Belitung. “Yang penting tetap jaga kekompakan. Apa kekurangan pada Bangka Belitung kemarin segera dibenahi, dan manfaatkan waktu latihan tersisa sebaik-baiknya sebelum menuju PON di Jawa Barat, September mendatang,” tutupnya. (cr-adi)

Komentar Anda