Pekerja Meninggal di Lokasi Proyek PLTU

Ilustrasi Meninggal

GIRI MENANG-Seorang pekerja proyek di PLTU Jeranjang Desa Taman Ayu Kecamatan Gerung bernama Arjuna Junaidi (27) asal Dusun Prowe Desa Kebon Ayu Kecamatan Gerung meninggal di lokasi bekerja di PLTU Jeranjang, Sabtu (18/3) sekitar pukul 10.30 Wita. Diduga korban meninggal saat mengatur posisi besi berukuran besar.

Pihak keluarga, Hasibuan Abdillah menuturkan, berdasarkan informasi yang ada, korban mengalami kecelakaan saat mencoba mengatur posisi besi besar yang saat itu miring di selokan. Korban pun terhempas karena terdorong berat besi hingga kepala korban terkena ujung besi yang ada di bawah.

Mendapati kejadian tersebut, rekan-rekan korban mencoba menolong dan langsung melarikan korban ke rumah sakit Biomedika Mataram. Namun belum sampai ke rumah sakit, korban sudah tidak bernyawa.

Baca Juga :  Tabrak Truk, Pelajar Meninggal

[postingan number=3 tag=”tewas”]

Sadi, orang tua korban mengaku menerima kejadian meninggal anaknya. Bahkan pihak keluarga menandatangani surat tidak perlu melakukan outopsi. Korban sendiri diketahui baru menikah setahun lalu dan kini baru dikaruniai seorang anak umur 1 bulan lebih.

Kadus Prowe Sahdan mengungkapkan, jenazah sendiri sekitar pukul 15.00 Wita tiba di rumah duka. Kemudian sekitar pukul 17.00 Wita korban dimakamkan. Sepengetahuannya, korban bukan bekerja mengatur besi namun sebagai tukang gali. Namun ia bermaksud membantu rekannya.

Baca Juga :  Bertambah Satu Lagi PDP Covid-19 Asal Mataram Meninggal

Diceritakan pula bahwa Pihak perusahaan PT Sangkareang dan Manajemen PT Indonesia Power (Pengelola PLTU Jeranjang) sudah datang ke rumah duka untuk memberikan santunan. Kemudian perusahaan sendiri informasinya siap menyelesaikan tanggung jawab memberikan gaji dan hak-hak korban lainnya kepada pihak keluarga korban. Korban sendiri terhitung baru dua pekan bekerja. Di mana gaji per pekannya berkisar Rp 700-800 ribu.

Sementara itu Kapolsek Gerung AKP Zaky Maghfur mengatakan, lebih lanjut mengenai penanganan kasus ini diserahkan ke Polres Lobar. Pihaknya sendiri saat menerima informasi waktu itu ikut membantu penanganan korban.(zul)

Komentar Anda