PRAYA-Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/Udayana, Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko bersama istri dan rombongan berkunjung ke NTB, kemarin (26/5).
Dia disambut Danrem 162/WB, Kolonel TNI Farid Makruf, Kapolda NTB Brigjenpol Umar Septono, Dandim 1620/WB Letkol Inf Arie Tri Hedianto, Kapolres Lombok Tengah AKBP Nurodin, Bupati Lombok Tengah HM Suhaili FT, dan General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Lombok Internasional Airport (LIA), I Gusti Ngurah Ardita, dan ratusan pasukan anggota TNI.
Setibanya di Bandara LIA, Kustanto langsung beramah tamah untuk kemudian menanam pohon secara simbolis. Barulah acaranya dilanjutkan dengan mengunjungi sejumlah hasil kinerja bawahannya ke sejumlah tempat. ‘’Saya baru pertama kali datang ke NTB ini. Saya ingin melihat persatuan tempur dan bersilaturrahmi,’’ ungkap Kustanto, kemarin.
Tak hanya itu, dia juga mengaku akan mengecek sejumlah hasil kinerja bawahannya yang bekerjasama dengan pemerintah daerah dan pusat selama ini. Seperti hasil pengawasan area pertanian dan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), dan beberapa program kegiatan TNI lainnya. ‘’Selain silaturrahmi saya juga ingin melihat seperti apa hasil kinerja TNI seperti pertanian dan TMMD,’’ tandasnya.
Ditambahkan General Manager PT Angkasa Pura I Bandara LIA, I Gusti Ngurah Ardita, penanaman pohon yang dilakukan Pangdam IX/Udayana merupakan program yang sudah lama dicanangkan. Awalnya, pihaknya bekerjasama dengan mantan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI M Setyo Sularso. Namun, yang bersangkutan dipindah dan dilanjutkan pangdam baru Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko. ‘’Bibit pohon Wani yang ditanam juga diberikan Bapak Pangdam lama,’’ katanya.
Kerjasama ini dilakukan, sambung Ardita, karena pihaknya ingin menciptakan keamanan dan kenyamanan. Terlebih, Lombok Tengah khususnya dan NTB sedang gencar mempromosikan pariwisata. Terlebih, target menjadi NTB sebagai daera pariwisata sudah ditetapkan. ‘’Kerjasama ini untuk mendukung keamanan dan kenyamanan di daerah NTB,’’ tambahnya.
Ditimpali Bupati Lombok Tengah, HM Suhaili FT, kunjungan Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko ini merupakan bentuk sinergisitas antara TNI, pemerintah daerah dan pihak lainnya. Meski bukan leading sektornya seperti ikut melakukan pengawasan pertanian. Tapi, semua itu merupakan bentuk sinergisitas untuk meretas sekat yang terjadi selama ini.
Artinya, visi misi pemerintah ingin lagi ada sekat antara bidang yang satu dengan lainnya. Sehingga mereka saling mengandal sektor satu lainnya. ‘’Lain sekarang, ini sebagai bentuk perubahan untuk kemajuan,’’ tambahnya. (dal)
