MATARAM—Mantan Bupati Lombok Timur, Sukiman Azmi, memiliki kans cukup besar bisa kembali bertarung di pilkada Lotim 2018. Lantaran itu, partai politik mulai melirik sosok yang satu ini. Salah satu partai yang kini mulai berani “bermain mata” adalah Partai Amanat Nasional (PAN).
Ketua PAN NTB, Muazzam Akbar mengungkapkan, Sukimam Azmi menjadi figur berpeluang dan berpotensi didukung dan diusung dalam pilkada Lotim 2018. Peluang ini ditandai dengan banyaknya aspirasi dan dukungan dari kader dan pengurus PAN agar bisa mendukung dan mengusung figur tersebut.
"Di internal PAN yang banyak dijagokan adalah Pak Sukiman," ujar pengusaha PJTKI tersebut, kepada Radar Lombok, Kamis kemarin (4/8).
Bahkan, Muazzim mengungkapkan, pihaknya sudah beberapa kali menemui Sukiman Azmi untuk menyampaikan ada aspirasi dan dukungan dari kader dan pengurus PAN. Meski begitu, karena pilkada Lotim relative masih cukup lama. PAN belum memutuskan dan menetapkan bakal calon bupati yang akan diusung.
Selain itu, ungkapnya, ada tahapan dan mekanisme internal yang berlaku di dalam penjaringan bakal calon kepala daerah. "Komunikasi politik dengan Pak Sukiman sudah kita lakukan. Pak Sukiman pun sudah bertemu dan bersilaturahmi dengan Pak Ketua Umum di DPP," paparnya.
Nampaknya, PAN bakal lebih cepat menentukan arah dukungan di pilkada Lotim ketimbang parpol lainnya. Tak hanya menjagokan Sukiman Azmi sebagai bakal calon bupati, PAN pun menggadang-gadang H Rumaksi sebagai bakal calon pendamping Sukiman Azmi.
"Kalau bacawabup yang masuk radar pantauan kita adalah Pak Rumaksi," ucap mantan anggota DPRD NTB itu.
Anggota DPRD NTB, Rumaksi, dikonfirmasi terkait hal itu mengaku, sudah ada komunikasi politik dari petinggi PAN untuk menyandingkan dirinya dengan mantan Bupati Lotim, Sukiman Azmi. Lewat inisiatif Ketua PAN NTB, Muazzim Akbar, dirinya sempat mau dipertemukan dengan Sukiman Azmi. Hanya saja, pertemuan dengan Sukiman Azmi belum terealisasi.
Alasan dirinya mau dipertemukan dengan Sukiman Azmi beberapa waktu lalu, tak terlepas dari hiruk pikuk menjelang Pilkada Lotim 2018. "Pak Muazzim di Jakarta mau mempertemukan saya dengan Pak Sukiman. Tapi karena ada kendala pertemuan batal," tuturnya.
Walaupun begitu, Rumaksi mengatakan, belum memutuskan bakal maju atau tidak dalam pertarungan perebutan kursi Lotim 1 dan 2. Dirinya terlebih dahulu akan menunggu hasil istiharah. (yan)
