Opsi Duet Syamsul Luthfi-Abdul Hadi Muncul

PKS

MATARAM—Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat disebut-sebut bakal berkoalisi di pilkada NTB. Dengan terbangun koalisi di Pilkada NTB ditargetkan paralel koalisi di pilkada Lombok Timur (Lotim).

Karena itu, muncul opsi menduetkan Syamsul Luthfi-Abdul Hadi sebagai bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati dalam suksesi perebutan kursi Lotim 1 dan Lotim 2.

Ketua DPC PKS Lotim, Murnan mengakui, ada opsi menduetkan Syamsul  Luthfi-Abdul Hadi dalam pilkada Lotim. Opsi tersebut muncul dengan intensitas komunikasi politik terbangun antara Partai Demokrat dan PKS terkait kemungkinan koalisi di pilkada NTB.

Kendati begitu, ia mengakui, opsi duet Syamsul Luthfi-Abdul Hadi sangat tergantung dari perkembangan dan komunikasi politik terjalin di antara PKS dan Partai Demokrat di pilkada NTB. Pasalnya, pihaknya berharap koalisi terbangun di pilkada NTB paralel atau sejalan dengan koalisi di pilkada Lotim.

Baca Juga :  Pariwisata Loteng Menjadi Primadona di NTB

Apalagi mengingat, pihaknya pun fleksibel menempatkan kader terbaik, Abdul Hadi apakah sebagai bacabup atau bacawabup. "Prinsipnya, kita ingin mengusung kader kita. Apakah sebagai nomor satu atau nomor dua. Itu tergantung komunikasi politik ada,” ucap mantan aktivis FKIP Universitas Mataram itu, Senin kemarin (6/3).

[postingan number=3 tag=”politik”]

Dengan koalisi terbangun paralel atau sejalan. Baik di pilkada NTB dan pilkada Lotim, sebutnya,  akan lebih memudahkan kerja-kerja politik dan lebih memperkuat serta mengonsolidkan mesin politik partai dalam memenangkan calon kepala daerah didukung dan diusung. Pasalnya, tim pemenangan di partai menjadi satu paket baik di tim pemenangan calon kepala daerah di pilkada NTB dan pilkada Lotim. "Makanya kita berharap bisa bersama-sama koalisi di pilgub dan pilbup Lotim," imbuhnya.

Baca Juga :  Baiq Diyah Tak Maju di Pilkada NTB

Sementara itu, Ketua DPW PKS Provinsi NTB, Abdul Hadi mengatakan, dirinya tidak mengunci diri harus menjadi bakal calon bupati. Apakah sebagai bakal calon bupati atau bakal calon wakil bupati,ia menyerahkan hal itu sepenuhnya dalam komunikasi politik dibangun dan dijajaki DPC PKS Lotim.

"Saya ini fleksibel saja. Tergantung komunikasi politik," ungkap wakil ketua DPRD Provinsi NTB itu.

Terkait opsi duetkan dengan Syamsul Luthfi, Abdul Hadi, mengakui, opsi itu sangat terbuka lebar. Pihaknya pun berharap, koalisi terbangun di pilkada NTB bisa paralel atau sejalan dengan bangun koalisi di pilkada Lotim. Misalnya, koalisi PKS dan Partai Demokrat. "Tentu dong kita harapkan koalisi kita paralel. Baik pilkada NTB dan pilkada Lotim," pungkas pria asal Masbagik itu. (yan)

Komentar Anda