NTB Urutan Kedua Tertinggi Angka Buta Aksara

Yakni literasi baca-tulis, literasi numerasi, literasi sains, literasi digital, literasi finansial, serta literasi budaya dan kewarganegaraan.

Literasi digital itu diantaranya adalah kemampuan dalam memanfaatkan perkembangan teknologi informasi. Termasuk di dalamnya adalah keberadaan media sosial. Dengan literasi digital, diharapkan masyarakat tidak mudah terhasut dengan kabar-kabar bohong (hoax).

Baca Juga :  Pemprov NTB Dinilai Anak Tirikan Kota Mataram

Menurut Harris penguatan program literasi itu tidak hanya dijalankan di sekolah saja. ’’Keluarga juga memiliki peran penting,’’ katanya. 

Kemendikbud telah merumuskan upaya penuntasan buta aksara dengan ”5M”. Yakni Mendesain kebijakan keaksaraan yang terintegrasi kesetaraan, Memeroleh data valid, Membagi tanggung jawab sumber daya pemerintah dan pemerintah daerah, Mendiversifikasikan layanan program, dan Memangkas birokrasi layanan program melalui  aplikasi aringsibopaksara.kemdikbud.go.id . (wan/esy/jpnn)

Komentar Anda
1
2
3