NTB Masih Urutan 18, Jakarta Pimpin Kalsemen Medali Sementara PON Aceh-Sumut 2024

SABET EMAS: Inilah cabor Menembak yang berhasil tambah raihan medali emas untuk kontingen NTB. (NASRI/RADAR LOMBOK)

BANDA ACEH–Klasemen perolehan medali sementara Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut terus berubah. Per hari ini, Minggu (15/9) untuk pemimpin klasemen sementara berhasil direbut DKI Jakarta dengan 93 emas, 81 perak, dan 74 perunggu.

Posisi kedua ditempati kontingen Jawa Barat dengan raihan 86 medali emas, 83 perak, dan 81 perunggu. Sedangkan posisi ketiga masih kokoh ditongkrongi kontingen Jawa Timur, dengan raihan 85 medali emas, 76 perak, dan 76 perunggu.

Adapun posisi kontingen NTB baru bisa naik satu tingkat. Sebelumnya bertengger di posisi 19, sementara ini NTB sudah merangkak naik ke posisi 18 dengan raihan 5 medali emas, 7 perak dan 7 perunggu.

Posisi empat dan lima besar direbut tuan rumah bersama yakni, kontingen Sumatra Utara (Sumut) dengan raihan 43 medali emas, 20 perak, dan 51 perunggu. Posisi lima direbut Kontingen Aceh dengan raihan 34 medali emas, 29 perak, dan 35 perunggu.

Peringkat klasemen raihan medali ini akan terus berubah. Karena proses pertandingan sejumlah cabor masih berlangsung. Di kluster Aceh misalnya, cabor andalan NTB masih belum bertanding dua cabor, yakni Tarung Drajat dan Kempo.

Kedua cabor ini, masing-masing punya target 2 medali emas. Sehingga peluang untuk bisa menambah pundi-pundi medali masih terbuka.

Baca Juga :  Soft Tennis NTB Sukses Tambah Medali Perak PON XXI/2024 Aceh-Sumut

Dengan begitu, perolehan peringkat klasemen juga dijamin akan segera merangkak naik. “Kita di kluster Aceh belum bertanding. Inshaallah sesuai target, kami bisa amankan dua medali emas,” tutur Pelatih Kempo NTB, Hadi Gunawan.

Untuk diketahui, dengan bertambahnya satu medali emas di kluster Aceh ini, maka jumlah medali emas yang diraih NTB pun bertambah menjadi 5 emas. Di antaranya, dua emas dari Cabor Atletik, satu emas dari Muaythai, satu emas dari Sport Dance, dan tambahan satu emas dari Menembak.

Sementara jumlah medali perak juga bertambah menjadi 7, di antaranya dua perak dari cabor Muaythai, satu perak dari Billiar, satu perak dari Dance Sport, dan satu perak dari Pencak Silat.

Selanjutnya raihan medali perunggu juga bertambah menjadi 7. Di antaranya 1 medali dari Cabor Hapkido, 1 medali dari Muaythai, 1 dari Billiar, 1 dari Dance Sport, 1 dari Pencak Silat, dan 2 dari Kabaddi. (rie)

Komentar Anda