NTB Bersiap Gelar Kejuaraan Dunia Motocross MXGP di Samota

Ridwan Syah (Faisal Haris/Radar Lombok)

MATARAM – Setelah perhelatan MotoGP di Sirkuit Mandalika pada 18-20 Maret lalu. Provinsi NTB kini bersiap-siap untuk menggelar kejuaraan dunia motocross atau Motocross Grand Prix (MXGP) di Samota Kabupaten Sumbawa pada 24-26 Juni 2022 mendatang.

Kepala Dinas PUPR NTB, Ridwan Syah yang ditugasi sebagai Komandan Lapangan Persiapan MotoGP dan MXGP Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB mengatakan, penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2022 telah selesai digelar. Sekarang, Pemprov NTB sedang mempersiapkan perhelatan MXGP di kawasan Samota. “Gelaran MotoGP jadi modal kita. Apalagi sekarang ini kita sedang persiapan gelaran MXGP di Samota dan minggu depan tim Infront (promotor MXGP) akan datang ke NTB,” katanya pada wartwan di Mataram, Rabu (24/3).

Kehadiran dari promotor MXGP, sambung Ridwan Syah, untuk mengecek langsung kesiapan dari aspek infrastruktur, akomodasi maupun dari kesiapan bidang kesehatan. “Mereka tim dari Infront beberapa waktu lalu juga sudah dilakukan audit pendahuluan oleh Infront. Bahwa dari sigi medical di MotoGP akan dibawa ke Samota,” sambungnya.

Dikatakan, Ridwan Syah yang menjadi permasalahan saat ini, pihaknya masih menunggu kehadiran tim Infront yang akan meninjau langsung ke lokasi tempat pembangunan Sirkuitnya. Maka dari hasil tinjauan lapangan itu nantinya akan dijadikan acuan bagi Pemprov NTB. Baik dalam penyiapan infrastruktur pendukung, seperti kebutuhan listrik, air bersih, jaringan telekomunikasi dan lainnya. “Untuk pembangunan Sirkuit tidak sesulit pembangunan Sirkuitnya MotoGP. Sehingga Pak gubernur tetap optimis kita semua kehadiran tim Infront memastikan bahwa pelaksanan MXPG tata pada 24-26 Juni 2022 di Samota,” katanya.

Baca Juga :  Pemprov NTB Target Level 1

Meski demikian, untuk pembangunan sirkuit di Samota setelah tim Infront Moto Racing datang, karena akan melihat terlebih dahulu site plan Sirkuit MXGP Samota. Setelah ada persetujuan dari Infront Moto Racing, barulah Sirkuit MXGP Samota dibangun. “Tapi yang menarik dari Sirkuit MXGP Samota adalah view-nya bagus yang berdekatan dengan luat, di depannya Pulau Moyo dan Gunung Tambora,” tuturnya.

Ridwan menambahkan, ketika gelaran MXGP di Samoda nantinya para pembalap dan kru akan diinapkan di Pulau Moyo yang cukup terkenal sebagai destinasi andalan dipulau Sumbawa itu. Karena dengan gelaran event ini, NTB ingin memperkenalkan potensi dan pesona wisata yang ada di pulau Sumbawa ke seluruh penjuru dunia. “Jadi kenapa kita ingin melaksanakan MXGP itu, tidak lebih dari kita ingin mensyiarkan kelebihan potensi, posona wisata Pulau Sumbawa seperti yang kita sudah menginternasionalkan Mandalika dan pulau Lombok,” pungkasnya.

Baca Juga :  Alasan Sakit, Pemeriksaan Wabup KLU Tertunda

Ditambahkan Direktur RSUDP NTB, dr. HL Herman Mahaputra yang juga selaku Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) NTB, yang pasti untuk gelaran MXGP telah dipastikan digelar di Samota. “Untuk dari segi legalitasnya, kebetulan juga sama di IMI, akan ikut bantu terkait dengan pelaksanaannya di bulan Juni,” tambahnya.

Tidak hanya itu, sambung dr. Jack sapaan akrabnya, dari segi infrastruktur itu akan didorong agar dipersiapkan semaksimal mungkin. Yang pasti dari sisi medical canter pihaknya akan mempersiapkan seperti halnya di MotoGP Mandalika. “Yang jelas kalau kami akan memastikan bahwa apa yang ada di Mandalika itu juga akan ada di Samota. Kita belajar dari MotoGP kemarin, untuk medical itu sangat penting karena no medical no race,” terangnya.

Untuk kesiapan rumah sakit sendiri, lanjutnya, tetap RSUD Provinsi NTB akan dijadikan sebagai rujukan. Kemudian, RS HL Manambai Abdulkadir milik provinsi juga akan dipungsikan serta RSUD Sumbawa sebagai rumah pemantu. “Intinya kita dukung dari sisi medical canternya,” pungkasnya. (sal)

Komentar Anda