SELONG–Ahmad Yani nelayan usia 35 tahun asal Dusun Kampung Koko, Desa Tanjung Luar, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur dilaporkan belum kembali melaut sejak Rabu (3/8/2022) pukul 23.26 WITA.
Diketahui, Ahmad Yani berangkat pukul 02.00 WITA, Rabu itu dari Pelabuhan Tanjung Luar menggunakan perahu berwarna biru merah bertuliskan “Yunika”. Ia terakhir dilihat oleh rekan-rekan nelayan sekitar pukul 14.00 WITA, di Perairan Tanjung Ringgit.
“Menurut keterangan pihak keluarga, seharusnya pulang kemarin jam enam sore,” kata Kepala Kantor SAR Mataram Nanang Sigit PH, Kamis (4/8/2022).
Menerima laporan tersebut Kantor SAR Mataram menerjunkan personel Pos SAR Kayangan dengan menggunakan RIB 04 untuk melakukan pencarian bersama anggota TNI, Polri, potensi SAR dari Unit Siaga SAR Lombok Timur, masyarakat/nelayan setempat, dan lainnya.
“Setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan pagi tadi dalam keadaan selamat dengan sampannya dalam posisi terbalik,” katanya.
Ahmad Yani ditemukan di Perairan Tanjung Cina, Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur. Selanjutnya Tim SAR gabungan mengevakuasi korban bersama sampannya dan tiba di Pelabuhan TPI Tanjung Luar sekitar pukul 10.00 WITA. (RL)
