Nasdem Condong Sukiman dan Syamsul Luthfi

Nasdem
Nasdem

MATARAM—Partai Nasional Demokrat (Nasdem) terus berkomunikasi dan menjajaki koalisi figur dan parpol di Pilkada Lombok Timur (Lotim). Belakangan dalam perkembangannya, partai ini condong akan mendukung Sukiman Azmy dan Syamsul Luthfi.

"Nasdem condong kepada kedua figur bacabup ini," kata Ketua DPC Partai Nasdem Lombok Timur, Syamsul Rijal, di Mataram, Kamis kemarin (23/2).

Meski begitu, Partai Nasdem tetap membuka komunikasi politik dan menjajaki koalisi dengan semua figur bacabup lainnya. Misalnya, Khairul Warisin, Nasruddin dan lainnya.

Ia mengatakan, Partai Nasdem memiliki prosedur dan mekanisme internal dalam melaksanakan penjaringan bakal calon kepala daerah. Meskipun Partai Nasdem belum membuka penjaringan, namun komunikasi politik dan penjajakan tetap dilakukan.

Baca Juga :  Abdul Hafid Jabat Sekretaris Golkar NTB?

[postingan number=3 tag=”politik”]

Tujuan untuk menyamakan persepsi dan gerak langkah dalam membangun dan mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat di Lotim. "Kita laksanakan semua mekanisme dan aturan internal berlaku," tandas anggota DPRD kabupaten Lotim tersebut.

Dengan raihan tiga kursi di DPRD kabupaten Lotim, jelasnya, Partai Nasdem memberikan prioritas kepada kader terbaik sebagai bakal calon wakil bupati Lotim. Ia menilai, Partai Nasdem memiliki kader yang punya kapasitas, kapabilitas dan kompetensi untuk disandingkan dengan Sukiman dan Lutfi.

Ia lalu menyebut sosok anggota DPRD NTB dapil Lotim, Hj. Surya Hartini dan Sekretaris DPC Nasdem Lotim, Mustaip dan kader lainnya. "Tentu kita realistis dengan kondisi yang ada. Sehingga kita bidik kursi orang nomor dua," terangnya.

Baca Juga :  DPD RI Serap Aspirasi RUU Ketahanan Keluarga

Ketua DPW Partai Nasdem NTB, Muhammad Amin, mengatakan, Partai Nasdem tentu akan melirik figur dari luar, andai Partai Nasdem tidak memiliki figur baik secara elektabilitas, kapasitas dan kompetensi didukung dan diusung di Pilkada. Menurutnya, figur luar tersebut akan didukung dan diusung, asalkan memikili kesamaan pandangan dan persepsi dalam pembangunan daerah kedepan.

"Tentu muara bagi kepentingan masyarakat luas," pungkas Wakil Gubernur NTB tersebut. (yan)

Komentar Anda