Muhir Kembali Nakhodai PPNI NTB

UCAPAN SELAMAT: Gubernur NTB, H. Zulkieflimansyah menyampaikan ucapan selamat kepada Ketua PPNI NTB, H Muhir. (SUDIR/RADAR LOMBOK)

MATARAM — H Muhir terpilih secara aklamasi menjadi Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) NTB Periode 2022-2027.  Dia dilantik langsung oleh Gubernur NTB, H. Zulkieflimansyah di Aula Sangkareang Kantor Gubernur NTB, Rabu (13/4).

Muhir terpilih secara aklamasi melalui Musyawarah Wilayah (Muswil) DPW PPNI, awal Maret lalu. Ketua Umum DPP PPNI, Harif Fadhillah secara langsung hadir sebagai peninjau pada Muswil maupun utusan dari Pengurus DPP PPNI merupakan bagian yang turut andil dalam menyukseskan pelaksanaan Muswil tersebut.

Muhir terpilih secara aklamasi dengan mendapat dukungan sebanyak 8 DPD PPNI Kota/Kabupaten dari total 10 DPD di NTB, yang digelar tanggal 26-27 Februari 2022, di Hotel Lombok Astoria beberapa bulan lalu.

Adapun program-program yang dicetuskan oleh Ketua DPW PPNI terpilih, nantinya akan direalisasikan oleh para Pengurus PPNI maupun anggota, yang tentunya diharapkan mendapatkan dukungan dari semua pihak terkait.

Baca Juga :  Bawaslu Bisa Batalkan Pencalonan Kepala Daerah

Dikatakan Muhir, ke depan  akselerasi antara pengurus dan anggota akan menjadi prioritas, sehingga anggota lebih cepat mendapatkan informasi-informasi baik itu terkait STR Online, keanggotaan, maupun mengenai program kerja dari PPNI yang sesuai dengan hasil Munas PPNI.

“Kita akan mempermudah urusan semuanya. Tentunya untuk pelayanan kesehatan harus tetap diutamakan,” katanya kepada Radar Lombok, Rabu kemarin (13/4).

Muhir juga mengungkapkan adanya program prioritas yang akan dilakukan setelah terpilih kembali kali kedua ini. “Kita harus selaras dengan program-program hasil Munas. Dengan hasil program-program yang ada di DPP, nanti kita akan sinkronkan dari DPP langsung ke DPW. Jadi kita harus betul-betul selaras dan akselerasinya jelas,” tegasnya.

Dikatakan, kesejahteraan terhadap Perawat saat ini dan mendatang di NTB menjadi pertimbangan utama untuk diperjuangkan di dalam kepengurusannya. “Kita nanti prioritaskan bagaimana ke depan kesejahteraan dari anggota kita. Itu yang harus kita perjuangkan bersama-sama,” tandasnya.

Baca Juga :  Walhi NTB Pantau dan Kritik Potensi Pelanggaran HAM dan Perusakan Lingkungan di KEK Mandalika

Menurut Muhir, anggota PPNI (Perawat) saat ini masih di taraf penghasilan yang kurang baik. “Masih ada perawat honor yang gajinya kurang bagus, dan perlu menyesuaikan standar gaji yang sudah berlaku. Bagaimana mensejahterahkan anggota, sehingga ke depannya Perawat NTB mendapatkan gaji sesuai dengan UMP dan UMK,” tegasnya.

Sehubungan pelaksanaan Muswil DPW PPNI yang telah berjalan baik, Muhir juga menyampaikan ucapan terima kasih atas peran serta Pengurus PPNI yang sudah terlibat. “Terima kasih semua teman sejawat yang hadir, baik itu sebagai utusan DPD yang ada di NTB, dan juga peninjau dari DPP PPNI,” pungkasnya. (dir)

Komentar Anda