MotoGP di Sirkuit Mandalika Digelar 18-20 Maret 2022

Dorna Sport Tetapkan Jadwal MotoGP Maret 2022

MEMESONA: Penonton pagelaran event internasional WorldSBK di Sirkuit Mandalika belum dipastikan meski jadwalnya sudah ditetapkan.(ISTIMEWA/RADAR LOMBOK)

MATARAM – Penjualan tiket event World Superbike (WorldSBK) 2021 Mandalika belum mulai terjual meski gelaran event berkalas internasional ini telah resmi akan dilaksanakan pada 19-21 November 2021 di Sirkuit Mandalika Lombok Tengah.

Assistent Vice President (AVP) Site Operation The Mandalika ITDC, Made Pariwijaya mengatakan, pihaknya belum mendapatkan kejelasan soal kapan akan mulai dijual tiket bagi penonton WorldSBK. “Untuk penjualan ticket ini saya belum dapat informasinya,” ungkapnya saat dikonfirmasi Radar Lombok, Kamis (7/10).

Made juga mengaku masih menunggu kejelasan dari Dorna Sport dan pemerintah pusat. Baik soal kejelasan jumlah penonton yang disetujui Tim Satgas Nasional Covid-19. “Ya kita masih nunggu keputusan Dorna dan pemerintah,” sambungnya.

Masalah penjualan tiket, sambung Made, masih dibahas di Jakarta. Baik soal berapa harga maupun mekanisme dan lain sebagaikan.  Mengingat sebelumnya tim pusat meminta jumlah penonton berkisar sampai 25 persen atau maksimal 40 ribu dari kapasitas semula 160-an ribu. Namun demikian mengingat pelaksaannya di masa pandemi Covid-19 yang mana harus terlaksana sesuai prokes kesehatan sehingga pihaknya masih menununggu keputusan dari tim satgas sendiri.

Pihaknya juga belum bisa memastikan harga pertiket hingga saat ini. Biasanya mengacu pada negara-negara lain mulai dari Rp 1,5 juta kea tas. Nominal harga tiket tersebut dilihat dari posisi duduk penonton. “Untuk tiket sebenarnya bervariasi mengacu dengan posisi duduknya (mengenai kepastian harga) dan masih digodok juga,” sambungnya.

Di sisi lain, PT ITDC memeberikan kesempatan pada masyarakat NTB untuk ikut serta dalam penjualan produk UMKM NTB. Pendaftarannya melalui Dinas Koperasi dan UMKM dan Dinas Perindustrian. Saat ini sudah ada 303 stall (kios) yang sudah terisi langsung oleh masyarakat penyangga KEK Mandalika. Namun dari pemprov juga menyiapkan 10 stall yang diperuntukkan untuk 10 kabupaten/kota di NTB. “Untuk kuliner, mercandise dan lainnya,” ucapnya.

Baca Juga :  Polemik Syarat Pj Gubernur, DPRD Konsultasi Ulang ke Kemendagri

Kepala Dinas Pariwisata NTB, Yusron Hadi sebelumnya memastikan kesiapan akomodasi seperti hotel sudah siap 7 ribu kamar. Dari hitungan Dispar sendiri sebanyak 2/3 persen penonton WorldSBK dari NTB lalu 1/3 dari luar daerah atau sekitar 9 sampai 10 ribu penonton. “Ya asumsi kita satu kamar diisi dua orang berarti hotel yang terpakai 4.500 kamar. Karena bisa saja nanti penonton ada yang ngecam modelnya dan lain lain,” terang Yusron.

Belum jelas berapa jumlah penonton yang akan diperbolehkan dikarenakan tim satgas masih melihat dari tingkat vaksinasi. Di mana untuk Lombok Tengah sendiri ditargetkan 70 persen serta dilihat dari tingkat kasus covid di NTB. “Tapi untuk pelaku pariwasata sudah divaksin semua malah jauh sebelumnya,” pungkasnya.

Di sisi lain, pihak Dorna Sport telah mengumumkan secara resmi pelaksanaan MotoGP seri Indonesia akan dilaksanakan 18-20 Maret 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit Lombok. Mandalika Grand Prix Association (MGPA) menyambut gembira pengumuman resmi Dorna Sport terkait pelaksanaan MotoGP di Indonesia. Karena tidak bisa dipungkiri bahwa event itu nantinya akan mendongkrak sektor pariwisata di Indonesia, khususnya di Lombok. “Dorna telah mengumumkan secara resmi pelaksanaan MotoGP seri Indonesia akan dilaksanakan 18-20 Maret 2022. Kehadiran pelaksanaan MotoGP di sirkut yang memiliki keunikan dan karakter tersendiri ini bisa menjadi titik balik kebangkitan sektor pariwisata. Karena posisi sirkuit yang dikelilingi keindahan alam Kuta Mandalika yang menampilkan keindahan yang mempesona,” ungkap Direktur Strategi dan Komunikasi MGPA, Happy Harinto kepada Radar Lombok, kemarin.

Baca Juga :  Dewan Desak Penggabungan BPR Dipercepat

Terkait persiapan sirkuit yang tahap pembangunannya telah mencapai 100 persen, MGPA terus berbenah diri khususnya untuk persiapan pelaksanaan ATC tanggal 12-14 November 2021 dan WorldSBK seri Indonesia pada 19-21 November 2021. “Instalasi pit building yang menggunakan teknologi modular sedang masuk masa persiapan instalasi, persiapan lainya adalah instalasi teknologi race elektronik, dan pengecatan trek sirkuit sedang dalam persiapan pelaksanaan. Peralatan pengecatan sedang dalam proses pengiriman, sedangkan material cat sudah tiba di Indonesia,” tegasnya.

Happy menambahkan, pelaksanaan instalasi teknologi di atas dan pengecatan akan dilakukan sekitar 52 kru yang merupakan tenaga ahli dari berbagai negara yang memiliki pengalaman di seluruh sirkuit dunia. “Kami akan terus berbenah diri sejak tahun pertama hingga sepuluh tahun ke depan sehingga Pertamina Mandalika International Street Circuit ini akan menjadi sirkuit yang menghadirkan balapan kelas dunia yang membanggakan,” tegasnya.

Managing Director Dorna Sport, Carlos Ezpeleta mengucapkan terima kasih kepada Indonesia yang sudah berupaya maksimal mempersiapkan event ini. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atas upaya mereka mewujudkan event ini. Dukungan dari pemerintah yang berkelanjutan sangat diperlukan untuk kehadiran event MotoGP Indonesia 2022, akhirnya kami bisa balapan lagi di Indonesia pada Maret tahun depan,” terangnya. (met)

Komentar Anda