MATARAM—Wakil Walikota Mataram, Mohan Roliskana resmi melepas atlet dan pelatih Kota Mataram untuk memperkuat kontingen NTB di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 di Jawa Barat (Jabar), Selasa (5/9) kemarin. Pelepasan tersebut dilaksanakan di aula kantor Walikota Mataram.
“Kita paling banyak mengirim atlet bahkan separuhnya Kota Mataram mewakili kontingen NTB. Jumlah kita terdiri dari 41 atlet dan 28 pelatih, sehingga jumlahnya 69 untuk NTB,’’ ucapnya.
Atas dominannya atlet dan pelatih dari Kota Mataram, Mohan pun mengingatkan agar para kontingen tampil maksimal. “Kebanggaan ini kami titipkan di pundak saudara, tapi ingat jangan menjadi beban. Justru jadikan sebagai motivasi dan semangat untuk menjadikan nama Kota mataram untuk NTB lebih berkibar lagi,” sambungnya.
Ia pun berpesan kepada atlet dan pelatih mawas diri. Pelatih dan atlet hendaknya tidak pernah berhenti berlatih dan selalu rendah diri. Menurutnya pemenang sesungguhnya adalah orang yang mampu mengendalikan diri dari rasa ambisi berlebihan, kecurangan dan tinggi hati. Di samping itu, ucapnya, pemenang merupakan orang yang meraih juara dengan kerja keras, pantang menyerah serta menjunjung tinggi sportivitas.
Sebelum mengakhiri sambutannya, pihaknya menginggatkan PON ini adalah prestasi puncak yang harus diraih. “Kami berharap agar terus menjaga kekompakan, kerjasama, perhatian jangan ada sampai gangguan mental,” ungkapnya.
Selain memberikan motivasi kepada seluruh atlet, acara pelepasan ini juga diisi dengan pemberian uang tali asih kepada semua atlet dan pelatih Kota Mataram.
Di tempat sama, Ketua KONI NTB, Andy Hadiyanto mengatakan, ini yang ke 3 kalinya Koni Kota mataram, terus mengumpulkan atlet dan pelatih kepada semua atlet yang akan berjuang membawa nama NTB di ajang 4 tahunan itu. “Kami berterima kasih kepada ketua KONI Mataram terus memberikan perhatian kepada atlet dan pelatih. Bahkan kami yakin atlet Kota Mataram bisa memberikan yang terbaik,” ungkapnya.
Jika melihat semua progres latihan selama ini, jelasnya, atlet Kota Mataram mempunyai kans meraih medali emas pada cabang olahraga menembak, bmx dan senam serta banyak lagi.
Pihaknya juga memaparkan persoalan peta kekuatan NTB. Nyaris kekuatan yang dimiliki atlet di semua cabor memiliki progress yang sangat signifikan. (cr-adi)
