Miss Indonesia 2017 segera Datang ke NTB

MISS INDONESIA 2017
POLEMIK : Pemenang Miss Indonesia 2017, Achintya Nielsen yang mengaku sebagai perwakilan NTB kini menjadi polemik di tengah masyarakat NTB. (NET)

MATARAM – Miss Indonesia 2017, Achintya Holte Nielsen dalam  waktu dekat akan segera mengunjungi masyarakat NTB.

Kunjungan tersebut untuk pertama kalinya akan dilakukan paska kemenangannya sebagai Miss Indonesia 2017, setelah berhasil mengalahkan 33 perwakilan provinsi lainnya. Corporate Secretary RCTI, Tony Andrianto kepada Radar Lombok mengungkapkan, dipastikan Achintya Nielsen akan datang ke NTB. Apalagi sempat menjadi kontroversi karena Achintya bukan perempuan asli NTB. “Pasti Achintya akan ke NTB, dalam waktu dekat ini,” terang Tony melalui pesan singkat, Kamis kemarin (27/4).

Menurut Tony, sebenarnya Achintya akan langsung datang ke NTB paska ditetapkan sebagai Miss Indonesia 2017. Namun persoalannya, status Achintya sebagai pelajar kelas XII SMA membuatnya belum bisa mengunjungi NTB.

Saat ini, lanjut Tony, perempuan berdarah Noerwegia-Bali itu sedang fokus mengikuti ujian di sekolahnya. Setelah itu barulah dijadwalkan pasti kedatangan dan kegiatan Achintya di NTB. “Nanti kita tunggu waktu libur. Karena pemenangnya masih sekolah ujian SMU,” dalih Tony.

Terkait dengan polemik yang terjadi di tengah masyarakat, ditambah lagi Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB tidak mengakui Achintya, Tony memastikan semuanya telah diselesaikan dengan baik. Berbagai kesalahan persepsi telah tuntas dibahas dan hasilnya antara penyelenggara Miss Indonesia dengan Pemprov NTB telah mendapatkan kesepahaman.

Baca Juga :  Pertanian NTB Dikucur Rp 319 Miliar

Persoalan yang terjadi beberapa waktu terakhir, Tony menilai karena Pemprov NTB belum mendapatkan informasi yang jelas. Hal itulah yang membuat Pemprov NTB salah persepsi dengan Miss Indonesia. “Makanya Pak Gubernur bilang tidak perlu dibesar-besarkan. Yang jelas, Achintya akan segera ke NTB. Apa saja agendanya di NTB, nanti kita infokan lagi,” tandasnya.

Menanggapi sikap Achintya yang sampai saat ini belum juga berkunjung ke NTB, Wakil Ketua komisi V DPRD Provinsi NTB, HMNS Kasdiono  mempertanyakan maksud pihak penyelenggara dan Achintya. Seharusnya, setelah terpilih menjadi Miss Indonesia 2017, hal pertama yang dilakukan adalah datang ke NTB.

Meskipun kedepan Achintya akan mewakili Indonesia ke ajang Miss World, labelnya tetaplah dia merupakan perwakilan NTB. “Saya tidak bisa membayangkan jika nantinya di Miss World atau kegiatan lainnya, Achintya harus menggunakan bikini atau busana seksi. Tentu sangat kontras dengan wisata halal yang selama ini kita bangun,” kata Kasdiono.

Setelah Provinsi NTB disematkan pada Achintya, maka perempuan asli Bali itu sudah menjadi corong NTB. Sementara, Achintya sendiri tidak mengetahui seperti apa pariwisata NTB. “Pertanyaan yang sangat penting itu, sejauh mana si Achintya ini mengenal Provinsi NTB,” ujarnya.

Baca Juga :  Plt PSSI NTB Dituding Kudeta Asprov PSSI

Kasdiono merasa sangat sedih, jika Achintya tidak mengetahui dimana suku Sasak. Belum lagi mempelajari adat-istiadat suku Mbojo dan Samawa. Sementara, di sisi lain sampai saat ini perempuan tersebut belum juga menunjukkan batang hidungnya.

Sikap Achintya seperti tidak menghargai masyarakat NTB. Termasuk juga penyelenggara Miss Indonesia 2017 tidak boleh menganggap masalah ini tuntas begitu saja. Masyarakat NTB beraneka ragam dan harus dihormati atas kesalahan ini.

Anggota komisi V lainnya, TGH Muammar Arafat mempertanyakan kredibilitas penyelenggara Miss Indonesia. Bagaimana bisa, orang yang tidak berasal dari NTB secara tiba-tiba mengaku di televisi   mewakili seluruh masyarakat NTB. “Jangan dengan alasan NTB tidak ada wakil lalu suruh orang luar wakili NTB, jelas itu tidak benar,” tegasnya.

Apabila memang harus menggunakan nama NTB, seharusnya komunikasi terlebih dahulu dengan pemerintah provinsi NTB. “Makanya kita pertanyakan kredibilitas penyelenggara. Tapi sekarang sudah menjadi bubur. Harus kita tatap kedepan dan satukan persepsi dengan perwakilan NTB itu, jangan nanti dia pakai busana seksi. Sementara kita di NTB ini sedang majukan pariwisata halal,” tandasnya. (zwr)

Komentar Anda