SELONG – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Abdul Halim Iskandar, mengapresiasi kinerja Pemkab Lombok Timur atas capaiannya meningkatkan Indeks Desa Membangun (IDM). Jumlah desa yang sebelumnya berstatus berkembang menjadi berstatus maju dan mandiri meningkat pesat.
Mengacu pada IDM, secara nasional Lotim saat ini berada di posisi 57 dari 434 kabupaten di seluruh Indonesia. Ini adalah kado istimewa hari jadi Lotim ke-126 yang telah diperingati tanggal 31 Agustus 2021.” Desa di Lotim mampu menunjukkan peningkatan yang sangat pesat,” kata Mendes PDTT dalam pres rilis yang disampaikan melalui video conference kemarin.
Jika mengacu data IDM, lanjut menteri, di tahun 2020 ada tujuh mandiri di Lotim. Tahun 2021 jumlah desa mandiri bertambah menjadi 19 desa. Begitu halnya dengan desa maju. Tahun 2020 sebanyak 96 desa dan di 2021 mengalami peningkatan menjadi 126 desa. ”Sedangkan desa berkembang dari sebelumnya 136 berkurang menjadi 46 karena sudah menjadi desa maju dan mandiri,” sebutnya.
Baginya, ini merupakan capaian yang sangat luar biasa. Ia pun memberikan apresiasi yang setinggi- tingginya kepada Pemkab Lotim atas keberhasilan yang sangat memuaskan.” Terus semangat untuk terus memajukan desa-desa di Lotim,” pesan Iskandar.
Sementara itu Sekda Lotim, HM. Juani Taofik, mengatakan selama kepemimpinan Sukiman- Rumaksi peningkatan desa berkembang menjadi desa maju dan mandiri sangat luar biasa. Tolak ukur terkait hal tersebut sepenuhnya dinilai Kemendes PDTT dan telah melalui proses penilaian yang obyektif.” Kata kuncinya di sini adalah kita telah on the track dalam membangun desa. Sekarang tinggal bagaimana di sisa 2 tahun kepemimpinan Sukiman- Rumaksi untuk terus mempercepat lagi peningkatan IDM di tingkat desa ini. Bahkan 2021 bila perlu tidak ada lagi desa berkembang melainkan sudah bergeser menjadi maju,” ungkap Sekda.(lie)
