Melahirkan di Tanggal 31 Agustus tak Dipungut Biaya

Melahirkan di Tanggal 31 Agustus tak Dipungut Biaya
DAFTAR : Suasana pendaftaran pasien di loket pendaftaran RSUD Kota Mataram kemarin. (Fahmy/Radar Lombok)

MATARAM – Ini kabar gembira. Dalam rangka Hari Ulang Tahun Kota Mataram ke-24 yang jatuh pada tanggal 31 Agustus mendatang, manajemen RSUD Kota Mataram menyiapkan pelayanan khusus. Dimana ibu yang melahirkan di RSUD Kota Mataram tepat pada tanggal 31 Agustus mendatang tidak akan dikenai biaya alias gratis.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Pelayanan dan Medik RSUD Kota Mataram dr. Emirald Isfihan kepada Radar Lombok kemarin. Pelayanan gratis bersalin juga diberlakukan pada tanggal 17 Agustus lalu dalam rangka memeriahkan HUT kemerdekaan RI ke-72. Waktu itu tercatat ada 14 ibu yang melahirkan gatis terdiri dari 8 ibu yang melahirkan secara normal dan 6 ibu yang melalui operasi. “Pada setiap momen penting kita akan buat program-program untuk masyarakat, Insya Allah program serupa akan dilaksanakan pada HUT Kota Mataram,” kata Emir.

Baca Juga :  Murid SDN 45 Mataram Melaju ke Provinsi

Pelayanan gratis bersalin ini lanjut Emir hanya diberikan kepada pasien yang  melahirkan normal, tidak berlaku bagi pasien yang melahirkan dengan operasi. Pada tanggal 17 Agustus lalu yang mendapatkan pelayanan gratis tidak hanya pasien asal Kota Mataram, melainkan juga dari daerah lain. Dengan adanya pelayanan gratis melahirkan ini, warga bisa mengefisienkan biaya melahirkan dan perawatan. Karena kalau dihitung normal biaya melahirkan di RSUD Kota Mataram sebesar Rp 2 juta.”Lumayan bisa menghemat pengeluaran sampai dua juta,” ungkapnya.

Baca Juga :  Komisi Minta Mataram Mall Dijadikan Pelayanan Publik

Pada momen-momen spesial selanjutnya, pelayanan gratis  tidak hanya untuk ibu  melahirkan,tetapi juga untuk pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan poli klinik.

Terpisah, Ketua Komisi IV DPRD Kota Mataram H. Muhir mengapresiasi program layanan gratis  yang diberikan RSUD Kota Mataram ini. Sebagai rumah sakit pemerintah, memang tidak seharusnya mencari keuntungan semata, melainkan harus mengedepankan pelayanan kepada masyarakat karena RSUD Kota milik masyarakat.” Program pelayanan yang seperti memang seharusnya dilaksanakan oleh RSUD Kota Mataram,”  ungkap Muhir.(ami)

Komentar Anda