Mayat Nenek 70 Tahun Hebohkan Warga Bertais

EVAKUASI: Petugas mengevakuasi mayat korban di Pasar Bertais, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram, Senin (3/1). (IST FOR RADAR LOMBOK)

MATARAM – Warga Bertais, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram dihebohkan dengan penemuan mayat perempuan, sekitar pukul 09.30 WITA, Senin (3/1).

Mayat tersebut ditemukan di sebuah lapak yang ada di depan Terminal Mandalika. Belakangan diketahui bahwa mayat tersebut adalah Sarifah, 70 tahun, warga Janapria, Kabupaten Lombok Tengah.

Kapolsek Cakranegara Kompol Mohammad Nasrulloh mengatakan bahwa mayat ditemukan pertama kali oleh seorang pedagang nasi keliling. Korban ini adalah salah satu pelanggannya yang tiap hari membeli nasi. “Namun pada tadi pagi saat saksi mengetok pintu kios, nenek 70 tahun tersebut tidak ada tanggapan. Oleh saksi membuka pintu kios dan melihat nenek tersebut sudah terlentang di bawah kasur,” jelasnya.

Baca Juga :  Covid Melejit, Empat Lingkungan di Mataram Turun Status

Melihat korban dengan kondisi seperti itu, saksi mencoba mengecek keadaan nenek tersebut yang ternyata sudah tidak bernafas. Saksi kemudian keluar memanggil tetangga dan warga sekitar untuk melihat korban dan menginformasikan kepada keluarganya.

“Kami juga mendapat informasi sehingga langsung ke TKP guna melakukan olah TKP. Mayat korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara,” bebernya.

Baca Juga :  Kontrak Berakhir, Mataram Harus Berhenti Buang Sampah

Mayat korban kata Nasrul tidak dilakukan autopsi karena pihak keluarganya menolak. “Informasi dari keluarga korban, memang korban akhir-akhir ini sudah terlihat jalannya agak sempoyongan. Sudah tidak kuat berjalan. Keluarga korban menerima dengan ikhlas, ini adalah takdir, sehingga pihak keluarga korban menolak untuk diautopsi. Ini sudah takdir pak,” kata Kapolsek meniru keluarga korban.

Selanjutnya dari hasil pengecekan korban, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Berdasarkan keterangan keluarga korban, bahwa korban ini ada penyakit hipertensi dan usia lanjut. (der)

Komentar Anda