TANJUNG –Warga Dusun Gili Meno Desa Gili Indah Kecamatan Pemenang geger sekitar pukul 06.00 Wita, Rabu (4/1).
Mereka menemukan sesosk mayat berjenis kelamin laki-laki yang sudah membusuk. Mayat tanpa identitas itu ditemukan dalam kondisi terlentang di pantai Gili Meno. Aparat kepolisian kemudian turun mengevakuasi mayat tersebut beberapa jam setelah mendapatkan laporan warga. “Usai menerima laporan, kami (polisi) bersama personel TNI, Basarnas, Polsek Pemenan, tim medis Puskesmas Pemenang sekitar pukul 08.00 Wita langsung turun mengevakuasi korban dan membawanya ke darat,” ungkap Kabag Ops Polres Lombok Utara, Kompol Supriyanto kepada wartawan, kemarin.
Supriyanto menuturkan, pihaknya mendapatkan laporan dari seorang warga Gili Meno bernama Bolong. Dari informasi itu pihaknya langsung turun mengidentifikasi mayat korban, ditemukan korban berjenis laki-laki dengan cirri-ciri kulit sawo matang, menggunakan celana pendek kota-kota, dan sepatu merek all star.
Saat ditemukan kondisinya sudah sangat mengenaskan. Tubuhnya sudah membengkak dan membusuk dan wajahnya sudah tak bisa dikenali lagi. Untuk semetara ini, pihak kepolisian belum bisa memastikan apakah mayat tersebut korban pembunuhan, tenggelam, atau lainnya. Yang jelas, pihaknya langsung membawa mayat tersebut ke RS Bhayangkara utuk dilakukan otopsi.
Nah, hasil otopsi tim medis itulah nantinya yang akan menerangkan penyebab kematian korban. “Warga menemukan mayat tersebut tepatnya di depan Vila Gentigi, kondisinya memang sudah seperti itu (membusuk). Sekarang akan dibawa ke Bhayangkara,” terangnya.
[postingan number=3 tag=”mayat”]
Di sisi lain, polisi belum lama ini juga menerima laporan salah seorang warga Kecamatan Tanjung yang mengaku kehilangan keluarganya ketika tahun baru lalu. Namun demikian, polisi belum bisa memastikan apakah korban merupakan keluarga yang bersangkutan atau tidak. “Informasi yang kami terima begitu (laporan orang hilang). Tapi karena belum diidentifikasi kita juga belum tahu. Karena tidak ditemukan identitasnya, tetapi pengakuan keluarga yang melapor sudah hilang sejak semenjak tahun baru,” tuturnya.
Pihaknya mengimbau supaya keluarga yang mengaku kehilangan agar berkoordinasi dengan Polsek Pemenang guna memastikan, apakah mayat tersebut merupakan orang yang dicari atau bukan. Namun jika menilik ciri-ciri, jenazah itu diduga kuat adalah keluarga hilang dimaksud. “Kita arahkan agar ke Polsek Pemenang benar atau tidaknya kita belum tahu nanti mereka yang memastikan,” pungkasnya. (flo)
