GIRI MENANG – Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dan Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar sosialisasi program Makan Bergizi Gratis (BGN) di Lembar dihadiri 300 an warga masyarakt, Kamis (20/2).
Anggota Komisi IX DPR RI, Muazzim Akbar menyampaikan tantangan-tantangan yang dihadapi Indonesia saat ini mengenai asupan gizi yang baik menjadi dasar utama untuk menciptakan generasi yang sehat, kuat, cerdas, dan produktif di masa depan.
“Persoalan-persoalan gizi, seperti stunting, gizi buruk, obesitas, keterbatasan akses, keterbatasan anggaran, dan sebagainya masih menjadi tantangan besar bagi bangsa, termasuk juga di daerah kita,” kata Muazzim Akbar.
Badan Gizi Nasional hadir sebagai langkah strategis untuk memperkuat koordinasi, sinergi, dan integrasi program-program gizi di tingkat nasional maupun di daerah. Melalui badan ini, diharapkan upaya penanganan masalah gizi dapat dilakukan secara lebih terpadu, efektif, dan berkelanjutan.
“Saya mengapresiasi langkah pemerintah dan semua pihak yang telah bekerja keras untuk melahirkan BGN ini, yang program besarnya adalah MBG,” sambungnya.
Muazzim Akbar juga mengingatkan kepada masyarakat untuk berperan aktif dalam menjalankan program MBG ini agar bisa berjalan optimal. Sosialisasi seperti ini sangat penting untuk memastikan bahwa semua pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah daerah, tenaga kesehatan, hingga masyarakat umum, memahami peran dan fungsi BGN, serta dapat berpartisipasi aktif dalam mendukung program-programnya.
“Program MBG dapat menjadi pilar penting dalam mendukung generasi muda yang sehat, produktif, dan siap bersaing di masa depan,” kata Muazzim.
Menurutnya, kualitas pangan dan gizi merupakan kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul.
“Program MBG juga sejalan dengan visi Indonesia 2045 yang menargetkan terciptanya generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju,” imbuhnya. (luk)
