PRAYA—Naas menimpa Muhamad Sihabul Insan, warga Dusun Renjase Desa Barejulat Kecamatan Jonggat ini.
Nyawa pria 24 tahun tak terselamatkan setelah tenggelam dan terseret aliran air ketika mandi di sungai di Dusun Mertak Basong Desa Barejulat Sabtu (12/12).
Mayat korban ditemukan sekitar pukul 22.30 Wita di pintu air di Dusun Dasan Kulur Desa Bunkate oleh warga bernama Nisar, 25 tahun warga Dusun Mertak Basong Desa Barejulat.
Sekitar pukul 17.00 Wita, korban meninggalkan rumah menuju sungai untuk mandi. Saat itu memang korban sempat dilihat oleh salah seorang warga setempat yakni Inaq Ruli. Namun hingga sekitar pukul 19.00 Wita, korban tidak kunjung pulang. Istri korban merasa curiga karena suaminya yang tidak kunjung pulang ini. Setelah itu, istri korban menceritakan bahwa suamainya belum pulang ke warga di sekitar.
Sekitar pukul 21.00 Wita, Kapolsek Jonggat menerima informasi dari Babinkamtibmas Barejulat, bahwa ada salah satu warganya yang hilang sejak sore. Kemudian Kapolsek bersama anggota langsung menuju lokasi rumah korban. Beberapa saat kemudian informasi dari warga bahwa korban sudah ditemukan di pintu air di Dusun Dasan Kulur Desa Bunkate dalam keadaan meninggal dunia.
Kapolsek Jonggat, IPTU Bambang Sutrisno ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Dari informasi yang didapatkan, bahwa korban ini memiliki riwayat penyakit epilepsi. “Pihak keluarga tidak keberatan dan menolak untuk dilakukan otopsi. Sehingga, menerima dengan ihklas atas meninggalnya korban, karena korban menderita penyakit epilepsi, akan tetapi korban sempat dilarikan ke Puskesmas Puyung, atas permintaan keluarga. Karena merasa korban masih bernapas, dan setibanya di Puskesmas korban dinyatakan telah meninggal dunia,” ungkap Kapolsek Bambang Sutrisno, Minggu (13/12/2020)
Pihaknya menegaskan, jika kuat dugaan korban ini tenggelam dan terseret air saat mandi di sungai ini. “Korban dimakamkan hari ini (Minggu,red) di pemakaman umum Dusun Renjase Desa Barejulat. Dan diketahui jika korban menderita penyakit ayan atau penyakit epilepsi,”terangnya.(met).
