
MATARAM–Suasana tampak penuh semangat saat para mahasiswa Universitas Mataram (Unram) memaparkan hasil magang mereka di Kantor Wilayah Kementerian Hukum Nusa Tenggara Barat (Kanwil Kemenkum NTB), Rabu (18/6). Kegiatan ini menjadi ajang penyampaian kontribusi nyata setelah 3,5 bulan menjalani masa magang.
Didampingi Kepala Divisi Pelayanan Hukum (Kadiv Yankum) Kanwil Kemenkum NTB, Farida, para mahasiswa menyampaikan berbagai kegiatan yang telah mereka jalani, termasuk pendampingan layanan Kekayaan Intelektual (KI), Administrasi Hukum Umum (AHU), serta sejumlah program edukatif seperti IP Goes to School, IP Talks, hingga pembentukan Koperasi Merah Putih.
Bertempat di Ruang Kadiv Yankum Kanwil Kemenkum NTB, salah satu mahasiswi bernama Dhifa menyampaikan masukan agar kegiatan IP Goes to School tidak hanya terpusat di Kota Mataram, melainkan diperluas hingga ke seluruh kabupaten di NTB guna pemerataan literasi mengenai KI. Ia juga menyarankan adanya kolaborasi antara Divisi Yankum dan Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum (PPPH) untuk memperluas jangkauan penyuluhan hukum melalui Pos Bantuan Hukum Desa (Posbankumdes).
Mahasiswa lain, Adit, mengusulkan agar materi tentang Kekayaan Intelektual dimasukkan dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Unram pada Agustus mendatang. Menurutnya, pengalaman magang di Kanwil Kemenkum NTB sangat bermanfaat karena memberikan pemahaman langsung terkait pelayanan hukum.
Sementara itu, Bella menyoroti pentingnya perluasan sosialisasi pendirian badan hukum koperasi ke wilayah desa. Ia menilai masih banyak masyarakat desa yang belum memahami urgensi legalitas koperasi, sehingga dibutuhkan dukungan pemerintah melalui edukasi yang masif dan terarah.
Menanggapi berbagai gagasan tersebut, Farida memberikan apresiasi tinggi atas semangat dan kontribusi para mahasiswa selama magang di Kanwil Kemenkum NTB. Ia menekankan bahwa para mahasiswa tersebut merupakan bagian dari tim yang turut menyukseskan berbagai program strategis divisi, mulai dari pelayanan publik, sosialisasi KI, hingga pengelolaan data dan administrasi hukum.
“Jangan pernah ragu untuk terus belajar dan mengembangkan diri. Jadikan pengalaman magang ini sebagai pijakan untuk tumbuh menjadi pribadi yang disiplin, bertanggung jawab, peduli terhadap lingkungan sekitar, serta mampu menjadi agen perubahan di bidang hukum, khususnya KI dan AHU,” kata Farida.
Sebagai penutup kegiatan, Farida secara simbolis menyerahkan Surat Pencatatan Ciptaan Lagu “Mars HMPS PPKN FKIP Universitas Mataram” yang diinisiasi oleh mahasiswa magang Unram sebagai bentuk penghargaan atas karya dan kontribusi mereka.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk evaluasi Divisi Yankum, tetapi juga mencerminkan semangat kolaborasi antara dunia pendidikan dan institusi pemerintah dalam mencetak generasi muda yang sadar hukum, kreatif, dan inovatif.
Terpisah, Kepala Kanwil Kemenkum NTB, I Gusti Putu Milawati, menyampaikan harapannya agar para mahasiswa magang memperoleh ilmu yang bermanfaat dari pengalaman tersebut.
“Kami berharap mahasiswa magang betul-betul mendapatkan ilmu sesuai dengan disiplin ilmu yang telah dipelajari di kampus,” ujar Mila. (RL)